Buka Rakor Hadapi Ancaman Musim Kemarau, Wabup Heribertus Instruksikan OPD Untuk Antisipasi

alam rangka membangun komitmen bersama sebagai langkah mitigasi dan kesiapsiagaan menghadapi musim kemarau Tahun 2021 di Kabupaten Ma

Penulis: Robert Ropo | Editor: Ferry Ndoen
istimewa
Wabup Heribertus Ngabut, SH saat membuka Rakor. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo

POS-KUPANG.COM | RUTENG---Dalam rangka membangun komitmen bersama sebagai langkah mitigasi dan kesiapsiagaan menghadapi musim kemarau Tahun 2021 di Kabupaten Manggarai, Pemerintah Kabupaten Manggarai menggelar Rapat Koordinasi menghadapi ancaman musim kemarau. Rakor tersebut berlangsung di Aula Ranaka Kantor Bupati Manggarai, pada Jumat, 7 Mei 2021. 

Rakor ini sendiri dibuka oleh Wakil bupati (Wabup) Manggarai, Heribertus Ngabut, SH. Rapat itu dihadiri oleh Kepala Stasiun Meteorologi BMKG Frans Sales Lega Ruteng, Decky Irmawan, Kepala BPBD Kabupaten Manggarai, Liber Habut, Pimpinan OPD dan Para Camat.

Dalam Rilis yang disampaikan Kabag Prokopim Setda Manggarai, Lody Moa, kepada POS-KUPANG.COM, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kabupaten Manggarai memperkirakan puncak musim kemarau di wilayah Kabupaten Manggarai akan terjadi pada bulan Agustus 2021. Untuk itu, Wakil Bupati Manggarai, Heribertus Ngabut, dalam kesempatan itu, menginstruksikan Perangkat Daerah terkait, untuk mengantisipasi kondisi ini dan melakukan mitigasi kekeringan.

Baca juga: Siapkan Berkas Anda ! Habis Lebaran Pendaftaran CPNS 2021, Ini Syarat Penting Utama Harus Anda Siap

Wabup Heribertus juga menekankan pentingnya mempersiapkan SDM yang mumpuni dalam mengantisipasi ancaman ini. Selain itu, dirinya juga memberi penekanan soal koordinasi yang baik antar tiap sektor, juga perlunya menyiapkan data yang memadai. 

Adapun beberapa potensi bencana kekeringan yang disampaikan antara lain kekurangan air bersih dan air minum di Pulau Mules, kematian ternak akibat kekurangan air, kebakaran hutan, ilegal logging, dan bencana sosial lainnya. 

"Para Camat diminta untuk aware dengan kondisi daerah masing-masing,"pinta Wabup Heribertus.

Kepala Stasiun Meterologi, BMKG Fransales Lega Manggarai, Decky Irmawan mengingatkan agar seluruh pihak bisa menyiapkan strategi jelang potensi kemarau panjang. "Hasil monitoring sepuluh hari terakhir, persentase curah hujan kurang dari 50 milimeter,"tuturnya. 

Untuk bulan Mei, lanjutnya, di wilayah Langke Rembong, curah hujan diperkirakan berpotensi sedang dan untuk wilayah lain, prakiraan curah hujan rendah. 

"Himbaun kepada masyarakat agar tidak membakar lahan yang tidak diperlukan,"ungkap Decky. (*)

Wabup Heribertus Ngabut, SH saat membuka Rakor.
Wabup Heribertus Ngabut, SH saat membuka Rakor. (istimewa)
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved