SRO Pasar Modal Bantu Sembako dan Seragam untuk Warga Terdampak Bencana

Penyerahan bantuan tersebut merupakan bagian dari Tanggung Jawab Sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) bersama

Penulis: F Mariana Nuka | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG.COM/ISTIMEWA
Self-Regulatory Organization (SRO) Pasar Modal Indonesia yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menyerahkan bantuan sembako dan seragam sekolah bagi korban terdampak bencana di Oesao, Kabupaten Kupang, Sabtu 1 Mei 2021 siang. 

SRO Pasar Modal Bantu Sembako dan Seragam untuk Warga Terdampak Bencana

POS-KUPANG.COM | KUPANG -- Self-Regulatory Organization (SRO) Pasar Modal Indonesia yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menyerahkan bantuan sembako dan seragam sekolah bagi korban terdampak bencana.

Bantuan diserahkan oleh Kepala KP BEI Nusa Tenggara Timur, Adevi Sabath Sofani  kepada Ketua Posko Penanggulangan Bencana GMIT Kasih Karunia, Oesao, Kabupaten Kupang, Pendeta Betsi de Fretes, Sabtu 1 Mei 2021 siang.

"Kami melihat masih ada sembako yang dibutuhkan, juga seragam sekolah. Kami juga berikan perlengkapan kebersihan. Seringkali itu terabaikan, padahal perlengkapan itu juga penting di tengah bencana ini," kata Adevi kepada POS-KUPANG.COM, Sabtu siang.

Self-Regulatory Organization (SRO) Pasar Modal Indonesia yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menyerahkan bantuan sembako dan seragam sekolah bagi korban terdampak bencana di Oesao, Kabupaten Kupang, Sabtu 1 Mei 2021 siang.
Self-Regulatory Organization (SRO) Pasar Modal Indonesia yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menyerahkan bantuan sembako dan seragam sekolah bagi korban terdampak bencana di Oesao, Kabupaten Kupang, Sabtu 1 Mei 2021 siang. (POS KUPANG.COM/ISTIMEWA)

Penyerahan bantuan tersebut merupakan bagian dari Tanggung Jawab Sosial Perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) bersama. Sebelumnya, bantuan tunai sebesar Rp50 juta disalurkan melalui FKLJK NTT dalam Bank NTT Peduli pada Jumat 23 April 2021.

Selanjutnya, bantuan tunai sebesar Rp50 juta juga telah disalurkan kepada PMI Kabupaten Sabu Raijua pada Selasa 27 April 2021.

Baca juga: Program Akhir Tahun CSR BAF Peduli Caring for  Children Sasar 15 Kota Termasuk Ende

Sementara itu, Pendeta Betsy yang merupakan Ketua Majelis Jemaat Kasib Karunia Oesao mengatakan, warga GMIT Kasih Karunia yang terdampak paling parah berasal dari Desa Oesao, Dusun Felakdale, dan Desa Pukdale dengan jumlah keluarga terdampak lebih sari 70 KK.

Self-Regulatory Organization (SRO) Pasar Modal Indonesia yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menyerahkan bantuan sembako dan seragam sekolah bagi korban terdampak bencana di Oesao, Kabupaten Kupang, Sabtu 1 Mei 2021 siang.
Self-Regulatory Organization (SRO) Pasar Modal Indonesia yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menyerahkan bantuan sembako dan seragam sekolah bagi korban terdampak bencana di Oesao, Kabupaten Kupang, Sabtu 1 Mei 2021 siang. (POS KUPANG.COM/ISTIMEWA)

"Semoga (bantuan) berkelanjutan. Kiranya bantuan ini dapat maksimal," ungkap Adevi. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Intan Nuka)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved