Kini Jadi Penyanyi Tersohor, Tapi Dulu Betrand Peto Punya Masa Lalu Yang Kelam: Kisahnya Mengharukan
Siapa tak kenal Betrand Peto? Penyanyi cilik asal NTT yang semakin tersohor berkat Ruben Onsu tersebut, ternyata punya masa lalu yang kelam.
POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Siapa tak kenal Betrand Peto? Penyanyi cilik asal NTT yang semakin tersohor berkat Ruben Onsu tersebut, ternyata punya masa lalu yang kelam.
Sebelum dinyatakan sebagai anak angkat Ruben Onsu, Betrand Peto tinggal di kampung halamannya di Kabupaten Manggarai, Provinsi NTT bersama kakek dan neneknya.
Ini terjadi karena kedua orangtuanya berpisah hingga akhirnya kakek dan neneknya lah yang mengasuhnya sejak kecil.
Di kanal YouTube The Onsu Family, anak yang akrab disapa Onyo ini mengaku, bahwa dirinya mendapat perlakuan yang berbeda oleh orang tuanya.
Perlakuan terhadapnya tidak sepadan dengan yang dilakukan orang tuanya terhadap satu kakak dan satu adik lainnya.
Betrand Peto bahkan mengaku bahwa ia tak dibelikan pakaian ketika Hari Natal tiba dan tak ditegur oleh kedua saudaranya jika berpapasan.
Ferdi Peto, Ayah kandung Betrand Peto mengakui kesalahan-kesalahannya yang dinilai tak adil dalam mengasuh anak-anaknya itu.
Dia pun siap dibenci oleh Betrand atas kesalahannya tersebut.
“Saya katakan saya siap menanggung, saya siap menerima itu, Onyo punya hak untuk marah sama bapak, punya hak untuk benci bapak, karena bapak salah besar, bapak gagal," ujar Ferdy Peto dikutip Kompas.com di kanal YouTube The Onsu Family, Jumat 23 April 2021.
Ferdy Peto merasa gagal mengurus dan mendidik anak-anaknya karena dirinya tidak bisa membagi perhatian yang adil kepada ketiga anaknya.
"Bapak gagal mendidik dan mengurus Onyo, bukan karena Onyo nya yang gagal, tapi bapaknya bodoh, ego. Engkau berhak untuk dendam,” ucap Ferdy.
"Hati dan pikiran bapak membatu untuk bisa berbagi kasih dan cinta yang pas untuk ketiga anak-anak saya," kata Ferdy lagi.
Menurut Ferdy, kesalahan terbesar dalam hidupnya adalah membiarkan sang anak tinggal bersama kakek dan neneknya.
Bersama kakek neneknya, Betrand harus berjuang melalui hidup keras padahal usianya masih sangat kecil.

Sembari sekolah, Betrand Peto berjualan kue demi menghidupi kebutuhan sehari-harinya.