Di Kabupaten TTS Mayoritas Sekolah Menyelenggarakan US Secara Tatap Muka, Ini Penjelasan Kadis
Di Kabupaten TTS Mayoritas Sekolah Menyelenggarakan US Secara Tatap Muka, Ini Penjelasan Kadis
Penulis: Dion Kota | Editor: Ferry Ndoen
Di Kabupaten TTS Mayoritas Sekolah Menyelenggarakan US Secara Tatap Muka, Ini Penjelasan Kadis
Laporan Reporter Pos-Kupang. Com, Dion Kota
POS-KUPANG.COM | SOE - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten TTS, Dominggus Banunaek mengatakan, mayoritas sekolah menengah pertama (SMP) di kabupaten TTS menyelenggarakan ujian sekolah (US) dengan metode tatap muka. Sembilan sekolah menyelenggarakan US dengan metode daring (online) dan empat sekolah dengan metode luring (mengantarkan soal ke rumah siswa).
" Dari 136 SMP di kabupaten TTS, mayoritas sekolah (100 lebih) menyelenggarakan US dengan metode tatap muka. Dalam pelaksanaan US dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Satu ruang kelas dibatasi hanya diisi 10 peserta ujian US," ungkap Banunaek kepada Pos-Kupang. Com, Selasa (20/4/2021) di ruang kerjanya
Pelaksanaan US dengan metode tatap muka dikatakan Banunaek sudah mendapatkan ijin dari Bupati TTS. Pelaksanaan US dengan metode tatap muka dilakukan karena keterbatasan fasilitas yang dimiliki. Terlebih sebelum waktu pelaksanaan US, selama dua Minggu terakhir terjadi pemadaman listrik di kabupaten TTS sebagai dampak dari siklon tropis seroja.
" Pelaksanaan US secara tatap muka dilakukan karena fasilitas kita di sekolah-sekolah masih terbatas. Dari 136 sekolah, baru 9 sekolah yang memiliki fasilitas untuk melakukan ujian secara online. Sampai hari kedua pelaksanaan US, pelaksanaan ujian secara online berjalan dengan baik," ujarnya.
Terkait pelaksanaan KBM pada tahun ajaran 2021/2022 apakah akan berlangsung secara tatap muka atau tetap belajar dari rumah, Banunaek mengatakan, dirinya masih menunggu petunjuk dari atas .
Diakuinya, Baik siswa maupun orang tua siswa menghendaki pelaksanaan KBM berlangsung secara tatap muka.
" Dari sisi siswa dan orang tua murid sudah menghendaki KBM berlangsung secara tatap muka. Namun kita masih menunggu petunjuk baik dari kementerian pendidikan dan tim gugus tugas penanganan Covid 19," pungkasnya. (din)
Baca juga: Sempat Ujian di Tenda, 59 Siswa SMPN Fahiluka Diarahkan ke SMP Sabar Subur
