Yasir Neneama, Jurnalis TV yang Menjadi Wartawan Sekaligus Relawan di Lokasi Bencana Adonara NTT
Yasir Neneama, Jurnalis TV yang Menjadi Wartawan Sekaligus Relawan di Lokasi Bencana Adonara NTT
Penulis: Aris Ninu | Editor: Kanis Jehola
Yasir Neneama, Jurnalis TV yang Menjadi Wartawan Sekaligus Relawan di Lokasi Bencana Adonara NTT
POS-KUPANG.COM | MAUMERE-Melakukan tugas peliputan di lokasi bencana di Pulau Adonara, Flores Timur, NTT, tak lantas membuat Jurnalis Televisi (TV) ini tidak bisa membantu para korban bencana.
Yasir Neneama, Jurnalis Kompas TV ini justru melakukan keduanya secara bersamaan yaitu menjadi wartawan dan relawan.
Melalui gerakan sosial bumi Adonara dan Teras Baca Ilenapo, Yasir dalam rilisnya kepada POS-KUPANG.COM di Maumere, Selasa (13/4/2021) sore mengatakan, kalau ia telah menggalang dana untuk korban bencana akibat badai seroja di Pulau Adonara, NTT. Yasir memanfaatkan media sosial dan beberapa relasinya untuk mengumpulkan dana. Terlebih lagi Pulau Adonara adalah kampung halaman Yasir sehingga ia tahu betul bagaimana kondisi para korban bencana ini.

"Saya ditugaskan oleh kantor untuk meliput bencana di Adonara. Jadi moment ini saya manfaatkan juga untuk ikut berbagi dan membantu korban bencana disini. Alhamdulillah dana yang terkumpul hampir 80 juta rupiah," ujar Yasir.
Baca juga: Pemda Sabu Raijua Terus Salurkan Bantuan Tanggap Darurat Bagi Warga
Baca juga: Gerakan Kristiani Indonesia Raya Berbagi Kasih Bersama Umat Bello
Dana yang dikumpulkan digunakan untuk bantuan sembako dan kebutuhan hidup para pengungsi. Tidak hanya itu Yasir bersama teman teman relawan dari Bumi Adonara dan Teras Baca Ilenapo juga memberikan trauma healing, peralatan pendidikan dan uang santunan untuk anak anak pengungsi di Adonara, NTT.
Tidak hanya itu, melalui peliputan atau laporan langsung dari Adonara, Yasir juga kerap menyampaikan apa saja kebutuhan pengungsi yang kurang dan belum tercukupi dengan harapan ada donatur yang akan membantu.
"Alhamdulillah, saat live report selalu infokan kekurangan MCK dan air bersih dan ada donatur dari komunitas sepeda yang akhirnya berdonasi untuk pembangunan MCK darurat dan air bersih," ujar Yasir.
Baca juga: Penjabat Bupati Belu Serahkan LKPD 2020 Kepada BPK Provinsi NTT
Baca juga: Ketua DPD NasDem TTS Hormati Proses Hukum Kasus Dugaan Pelecehan Seksual
Pasca bencana di Adonara, NTT, masih banyak perbaikan yang harus dilakukan oleh semua pihak seperti perbaikan rumah warga infrastruktur serta penanganan para pengungsi yang masih tinggal di posko pengungsian. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu)
