Mahasiswa Kupang Berburu Arus Gratis di Kios Paman Arman
Mahasiswa Kupang Berburu Arus Gratis di Kios Paman Arman. Mereka mencari tempat untuk bisa mendapatkan arus listrik sehingga HP atau Laptop mereka.
Penulis: Ray Rebon | Editor: Gordy Donofan
Mahasiswa Kupang Berburu Arus Gratis di Kios Paman Arman
POS-KUPANG.COM - Hujan lebat disertai angin kencang yang melanda hampir seluruh daerah di NTT, mengakibatkan banyak dampak yakni, mulai dari adanya longsor, banjir dan lain-lainnya
Dampak dari angin kencang beberapa hari terakhir ini pun mengakibatkan banyak pohon tumbang dan tiang listrik pun jatuh di beberapa titik di Kota Kupang maupun di Kabupaten Kupang.
Akibatnya tidak ada penerangan sama sekali karena listrik padam.
Seorang warga masyarakat berasal dari Makasar yang saat ini sedang merintis usaha kecil-kecilan di Desa Penfui Timur memutar otak agar kiosnya tetap ada lampu sebagai penerang saat malam hari.
Adalah Arman. Paman Arman begitu ia akrab disapa, rela menyediakan aliran gratis yang berasal dari genset miliknya kepada para mahasiswa dan warga masyarakat setempat untuk melakukan pengecasan Laptop maupun Handphone.

Baca juga: Dampak Siklon tropis Seroja, Waspada Potensi Cuaca Ekstrem dan Gelombang Tinggi 6 Meter di NTT
Lokasi kios kecilnya yang berada di ruas jalan umum dan dikelilingi oleh banyak kos-kosan, menjadi tempat bantuan bagi banyak mahasiswa maupun warga setempat yang datang mengisi arus gratis untuk HP maupun Laptop milik warga maupun mahasiswa.
Paman Arman tampak tetap tersenyum saat memberikan pelayanan bagi para pelajar dan warga sekitar.
Paman Arman menyampaikan, dirinya tidak tahu apabila tempatnya ini menjadi ramai seperti saat ini.
Awalnya dirinya menghidupkan genset miliknya dengan tujuan untuk menerangi barang jualannya.
Namun ada mahasiswa yang datang untuk meminta bantuan untuk mengecas HP, makanya dirinya memberikan bantuan dan melayani permintaan mahasiswa.
Baca juga: NTT Diterpa Musibah Bertubi: Banjir, Pohon Tumbang, Kapal Tenggelam, Lahar Dingin & Listrik Padam
Arman menyampaikan, dirinya tidak mengambil keuntungan dari kesempatan itu.
Dirinya hanya membantu dengan ikhlas bagi mahasiswa maupun masyarakat yang ingin melakukan pengisian arus ke HP maupun Laptop milik mereka.
"Saya tidak memungut biaya dalam pengisian arus ini, tetapi saya membantu para mahasiswa dan warga yang ingin untuk mengisi arus ke HP dan Laptop mereka," ujar Arman saat dijumpai POS-KUPANG.COM Senin 5 April 2021 malam.
Arman juga menuturkan, para mahasiswa maupun masyarakat yang datang untuk melakukan pengisian arus, wajib membawa tempat charger (alat pengisian arus) masing-masing.