Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat Kirim Pesan Dari Besipae TTS
Gubernur Viktor Laiskodat mengisyaratkan bahwa pelantikan tersebut memang didesain untuk memberi pesan kepada publik.
Penulis: Ryan Nong | Editor: Rosalina Woso
Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat Kirim Pesan Dari Besipae TTS
POS-KUPANG.COM | KUPANG -- Gubernur Nusa Tenggara Timur Viktor Bungtilu Laiskodat mengirim pesan dari BesipaE, kawasan hutan lindung yang pernah riuh oleh sengketa antara masyarakat adat dan Pemerintah Provinsi NTT sejak belasan tahun silam.
Pesan Gubernur Viktor Laiskodat itu dikirim Sabtu, 27 Maret 2021 pagi, persis saat ia atas nama Presiden RI melantik 4 Pelaksana tugas (penjabat) bupati di kompleks pertanian di dalam kawasan yang berada di Kecamatan Amanuban Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) itu.
“Ini pesan yang mau saya sampaikan bahwa kawasan yang indah dan asri ini bakal menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru di daratan Timor," ujar Gubernur Viktor Laiskodat saat memberi sambutan singkat setelah melantik Zakarias Moruk sebagai Penjabat Bupati Belu, Viktor Manek sebagai Penjabat Bupati Malaka, Kosmas D. Lana sebagai Penjabat Bupati Sumba Barat dan Doris Alexander Rihi sebagai Penjabat Bupati Sabu Raijua.
Berbeda dari acara pelantikan pejabat sebagaimana kebiasaannya, Gubernur Viktor Laiskodat mengambil waktu sekira 9 menit untuk menyampaikan sambutan singkat dalam acara yang dihadiri Wagub Josef Nae Soi dan istri, Sekda NTT Ir Benediktus Polo Maing dan istri serta perwakilan forkopimda NTT dan pejabat lingkungan Pemprov NTT.
Baca juga: Camat dan Tokoh Masyarakat Amanuban Selatan Bangga Besipae Jadi Lokasi Pelantikan Plt Bupati
Hadir pula Bupati TTS Epy Tahun, Wakil Bupati TTS Army Konay, serta pimpinan dan anggota DPRD empat Kabupaten.
Acara pelantikan tersebut juga diikuti dengan pelantikan Ketua TP PKK/Dekranasda Kabupaten oleh Wakil Ketua TP PKK/Dekranasda NTT, Ny. Maria Fransisca Djogo.
Saat ditanya wartawan usai pelantikan, Gubernur Viktor Laiskodat mengisyaratkan bahwa pelantikan tersebut memang didesain untuk memberi pesan kepada publik.
"Itu pesannya bahwa itu kan aset provinsi. Pesannya bahwa hari Ini BesipaE dalam keadaan aman, kondusif dan bisa dikerjakan segera , untuk hal yang berkaitan dengan perkembangan pertanian peternakan di tempat itu dapat dikerjakan," tegas Gubernur Viktor Laiskodat.
Baca juga: Ini Alasan Gubernur Viktor Lantik Empat Penjabat Bupati di BesipaeTTS
Dengan melaksanakan pelantikan di lokasi tersebut, maka memberitahu masyarakat bahwa aktivitas yang direncanakan pihak pemerintah provinsi dapat dilaksanakan pada waktu mendatang.
"Kita laksanakan pelantikan dan berjalan dengan baik maka seluruh aktivitas yang akan datang akan bisa dilaksanakan disana," tegas dia.
Christian Mboeik, Wakil Ketua DPRD NTT yang hadir dalam kesempatan itu memberi apresiasi. Menurutnya, langkah Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat menabrak seremoni birokrasi perlu didukung.
Ia sependapat bahwa pelaksanaan pelantikan di lokasi itu menjadi legitimasi terhadap kepemilikan Pemerintah Provinsi atas lahan itu.
"Ini satu langkah yang baik agar seperti kata Gubernur, menegaskan bahwa tempat ini milik provinsi," ujar politisi Partai Nasdem itu saat diwawancarai POS-KUPANG.COM.

Menurutnya, apa yang dilakukan juga tentunya membangun spirit bahwa pemimpin harus berada di lapangan. "Kalau berbicara NTT yang maju pertumbuhannya, maka tidak bisa hanya dikelola dari dalam kantor, spiritnya pemimpin harus bersama rakyat di lapangan," kata dia.
Baca juga: Pelantikan Plt Bupati 4 Kabupaten Diagendakan Berlokasi di Besipae Kabupaten TTS