Vaksin Covid 19
Stop Pamer Sertifikat Vaksin 2, Jika Tidak Ini yang Terjadi, Menkominfo Johnny Plate Beri Peringatan
Stop Pamer Sertifikat Vaksin Covid 2, Jika Tidak Ini yang Terjadi, Menkominfo Johnny Plate Beri Peringatan
"Pada Senin 11 Januari 2021, BPOM memberikan persetujuan EUA bagi vaksin Covid-19 yang pertama kali kepada Sinovac yang bekerja sama dengan PT Bio Farma," ujar Kepala BPOM Penny Lukito saat konferensi pers, Senin (11/1).
Dalam memberikan EUA, Penny menyebut telah melihat data yang berkaitan baik pada aspek keamanan dan efektifitas.
Penny menyebut data efikasi virus Sinovac telah memenuhi ambang batas Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yakni 50%.
Sebelumnya Turki dan Brasil telah menyampaikan hasil efikasi yakni 91,25% di Turki dan 78% di Brasil. Hasil uji klinis tahap ketiga di Bandung pun telah melampaui batas WHO.
"Hasil data uji klinis tahap ketiga di Bandung menunjukkan efikasi vaksinasi sebesar 65,3%," terang Penny.
Baca juga: Live Streaming Ikatan Cinta Malam Ini 19/3/2021, Andien Terdakwa Kasus Pembunuhan Roy, Dipenjara?
Baca juga: Cek Nasib 12 Zodiak Sabtu 20 Maret 2021, Leo Virgo Cancer Hingga Scorpio Dapat Tantangan Rumit, Apa?
Baca juga: Update Kode Redeem Mobile Legends Besok Sabtu 20 Maret 2021, Silakan Klaim Kode Redeem ML Terbaru
Baca juga: Prediksi 12 Shio Besok Sabtu 20 Maret 2021: Shio Monyet Shio Ayam Beruntung, Shio Kambing?
Pada aspek keamanan pun dipastikan vaksin Sinovac tidak memiliki efek samping yang berat. Penny menyebutkan beberapa kejadian ikutan pasca imunisasi yang dilakukan seperti nyeri, iritasi, demam, serta diare.
Sebagai informasi, saat ini Indonesia telah mendatangkan 3 juta dosis vaksin Sinovac. Dan rencananya besok akan kembali didatangkan 15 juta dosis bulk vaksin Sinovac untuk diproduksi oleh PT Bio Farma
Berita tentang Vaksin Covid 19