Vaksin Covid 19
Stop Pamer Sertifikat Vaksin 2, Jika Tidak Ini yang Terjadi, Menkominfo Johnny Plate Beri Peringatan
Stop Pamer Sertifikat Vaksin Covid 2, Jika Tidak Ini yang Terjadi, Menkominfo Johnny Plate Beri Peringatan
POS-KUPANG.COM - Stop Pamer Sertifikat Vaksin Covid 2, Jika Tidak Ini yang Terjadi, Menkominfo Johnny Plate Beri Peringatan
Masyarakat akan menerima vaksinasi sebanyak dua kali.
Vaksin pertama dan kedua berselisih dua minggu.
Baca juga: Live Streaming Ikatan Cinta Malam Ini 19/3/2021, Andien Terdakwa Kasus Pembunuhan Roy, Dipenjara?
Baca juga: Cek Nasib 12 Zodiak Sabtu 20 Maret 2021, Leo Virgo Cancer Hingga Scorpio Dapat Tantangan Rumit, Apa?
Baca juga: Pernah Diancam 212 Bakal Demo Besar, Begini Reaksi Jokowi, Amien Rais Malah Ingatkan Wapres, Kenapa?
Baca juga: Ingat Haji Isam? Pernah Digosipkan dengan Syahrini, Orang Terkaya Kalsel Tiba-tiba Digeledah KPK
Sama seperti pada penyuntikan pertama, sertifikat vaksinasi juga akan diterima kembali.
Tapi berhenti menggunggahnya ke media sosial, karena akan jadi bumerang ke diri sendiri.
Menteri Komunikasi dan Informatika Jhony G. Plate, mengimbau masyarakat yang sudah mendapatkan sertifikat bukti untuk tidak membagikan sertifikat tersebut ke media sosial.
Sebab, di dalam kartu tersebut menyimpan data pribadi sehingga tindakan ini dapat membahayakan diri sendiri.
''Sertifikat vaksinasi ini jangan di upload di sosial media, sebaiknya hanya untuk diri sendiri dan keperluan-keperluan khusus saja,'' terangnya Jhony saat menghadiri vaksinasi Covid-19 dosis kedua wartawan di Hall A Senayan, Jakarta pada 16 Maret 2021.
Jhony berharap imbauan ini bisa dilaksanakan oleh seluruh masyarakat yang telah divaksin, agar kerahasiaan data sasaran bisa terjaga keamanannya.
"Karena di sertifikat itu ada QR code, didalam QR code itu ada data pribadi. Kita jaga data pribadi kita dengan tidak mengedarkannya," pesan menteri asal Partai Nasdem ini.
Baca juga: Live Streaming Ikatan Cinta Malam Ini 19/3/2021, Andien Terdakwa Kasus Pembunuhan Roy, Dipenjara?
Baca juga: Cek Nasib 12 Zodiak Sabtu 20 Maret 2021, Leo Virgo Cancer Hingga Scorpio Dapat Tantangan Rumit, Apa?
Baca juga: Pernah Diancam 212 Bakal Demo Besar, Begini Reaksi Jokowi, Amien Rais Malah Ingatkan Wapres, Kenapa?
Baca juga: Ingat Haji Isam? Pernah Digosipkan dengan Syahrini, Orang Terkaya Kalsel Tiba-tiba Digeledah KPK
Baca juga: Wajib Laksanakan, Ini Tata Cara Sholat Maghrib yang Baik dan Benar, Dzikir Sholat & Wirid
Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. TribunSolo.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).
BACA JUGA BERITA LAINNYA:
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) pada Senin (11/1) memberikan persetujuan penggunaan darurat alias emergency use authorization (EUA) kepada CoronoVac, vaksin virus corona baru produksi Sinovac.
"Secara keseluruhan, vaksin Covid-19 CoronoVac aman dengan kejadian efek samping yang ditimbulkan bersifat ringan hingga sedang," kata Kepala BPOM Penny Lukito dalam konferensi pers secara daring, Senin (11/1).
Menurut Penny, efek samping lokal vaksin Covid-19 CoronoVac:
* Nyeri
* Iritasi
* Pembengkakan
Efek samping sistemik vaksin Covid-19 CoronoVac:
Baca juga: Live Streaming Ikatan Cinta Malam Ini 19/3/2021, Andien Terdakwa Kasus Pembunuhan Roy, Dipenjara?
Baca juga: Cek Nasib 12 Zodiak Sabtu 20 Maret 2021, Leo Virgo Cancer Hingga Scorpio Dapat Tantangan Rumit, Apa?
Baca juga: Update Kode Redeem Mobile Legends Besok Sabtu 20 Maret 2021, Silakan Klaim Kode Redeem ML Terbaru
Baca juga: Wajib Laksanakan, Ini Tata Cara Sholat Maghrib yang Baik dan Benar, Dzikir Sholat & Wirid
* Nyeri otot
* Fatique
* Demam
Efek samping derajat berat vaksin Covid-19 CoronoVac
* Sakit kepala
* Gangguan di kulit
* Diare
"Efek samping derajat berat yang dilaporkan hanya 0,1% hingga 1%. Efek samping itu tidak berbahaya dan bisa pulih kembali," tegas Penny.
Menurut Penny, data keamanan vaksin Covid-19 CoronaVac berasal dari studi klinis tahap ketiga atau akhir di Indonesia, Turki, dan Brasil, yang dipantau selama bulan setelah penyuntikan dosis yang kedua.
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) akhirnya memberikan izin penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) kepada vaksin virus corona (Covid-19) produksi Sinovac.
EUA diberikan setelah melakukan penelitian terhadap data yang diterima oleh BPOM terkait dengan uji klinis tahap ketiga. BPOM mendapatkan data dari uji klinis tahap ketiga yang dilakukan di Bandung, Turki, dan Brasil.
Baca juga: Live Streaming Ikatan Cinta Malam Ini 19/3/2021, Andien Terdakwa Kasus Pembunuhan Roy, Dipenjara?
Baca juga: Cek Nasib 12 Zodiak Sabtu 20 Maret 2021, Leo Virgo Cancer Hingga Scorpio Dapat Tantangan Rumit, Apa?
Baca juga: Ingat Haji Isam? Pernah Digosipkan dengan Syahrini, Orang Terkaya Kalsel Tiba-tiba Digeledah KPK
Baca juga: Wajib Laksanakan, Ini Tata Cara Sholat Maghrib yang Baik dan Benar, Dzikir Sholat & Wirid
"Pada Senin 11 Januari 2021, BPOM memberikan persetujuan EUA bagi vaksin Covid-19 yang pertama kali kepada Sinovac yang bekerja sama dengan PT Bio Farma," ujar Kepala BPOM Penny Lukito saat konferensi pers, Senin (11/1).
Dalam memberikan EUA, Penny menyebut telah melihat data yang berkaitan baik pada aspek keamanan dan efektifitas.
Penny menyebut data efikasi virus Sinovac telah memenuhi ambang batas Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yakni 50%.
Sebelumnya Turki dan Brasil telah menyampaikan hasil efikasi yakni 91,25% di Turki dan 78% di Brasil. Hasil uji klinis tahap ketiga di Bandung pun telah melampaui batas WHO.
"Hasil data uji klinis tahap ketiga di Bandung menunjukkan efikasi vaksinasi sebesar 65,3%," terang Penny.
Baca juga: Live Streaming Ikatan Cinta Malam Ini 19/3/2021, Andien Terdakwa Kasus Pembunuhan Roy, Dipenjara?
Baca juga: Cek Nasib 12 Zodiak Sabtu 20 Maret 2021, Leo Virgo Cancer Hingga Scorpio Dapat Tantangan Rumit, Apa?
Baca juga: Update Kode Redeem Mobile Legends Besok Sabtu 20 Maret 2021, Silakan Klaim Kode Redeem ML Terbaru
Baca juga: Prediksi 12 Shio Besok Sabtu 20 Maret 2021: Shio Monyet Shio Ayam Beruntung, Shio Kambing?
Pada aspek keamanan pun dipastikan vaksin Sinovac tidak memiliki efek samping yang berat. Penny menyebutkan beberapa kejadian ikutan pasca imunisasi yang dilakukan seperti nyeri, iritasi, demam, serta diare.
Sebagai informasi, saat ini Indonesia telah mendatangkan 3 juta dosis vaksin Sinovac. Dan rencananya besok akan kembali didatangkan 15 juta dosis bulk vaksin Sinovac untuk diproduksi oleh PT Bio Farma