Kota Baru 11 Kasus DBD, Camat Niko dan Lurah Kota Turun Lapangan Berantas Sarang Nyamuk

POS-KUPANG.COM | MAUMERE-Upaya pencegahan DBD terus dilakukan Camat Alok Timur bersama jajarannya. Pencegahan ini dalam rangka menekan angka DBD yang menyerang warga. Di mana saat di Alok Timur ada peningkatan kasus DBD.

Pada Jumat (12/3/2021) pagi, Camat Alok Timur,  Nikolaus Emanuel yang menerima laporan dari Kepala Puskesmas kalau bahwa di Alok Timur kasus DBD semakin meningkat membuatnya langsung turun lapangan melakukan aksi kebersihan.

Di mana Camat Niko, nama panggilan Camat Alok Timur langsung menggerakkan semua jajaran melakukan kerja bakti dan pemberantasan sarang nyamuk.

Baca juga: Balita di Ende Meninggal, Setelah Tiga Hari Keluarga Diberitahu Karena DBD

" Setelah kami terima laporan dari Kapus Beru saya langsung koordinasi dengan lintas sektor yaitu Lurah Kota Baru, Kepala Puskesmas Beru, TNI Polri yang ada wilayah Kecamatan Alok Timur untuk sama sama melakukan kerja bakti untuk pemberantasan sarang nyamuk dengan tujuan untuk  memutuskan mata rantai nyamuk DBD,"  ujar Camat Niko.

Ia mengatakan, Kelurahan Kota Baru hingga hari ini sudah menyumbangkan sebanyak sebelas kasus di Kecamatan Alok Timur menyusul Kelurahan Waioti sehingga pihaknya melakukan kerja bakti terpusat di Kelurahan Kota Baru dengan fokusnya di RW 3, 4 dan 5.

Baca juga: Mese Ataupah: Nyamuk DBD di NTT Tahun Ini tak Sebanyak Tahun Lalu

"Untuk ke depannya kerja bakti akan beralih  ke kelurahan yang menyumbang kasus DBD terbanyak kedua yaitu di kelurahan Waioti. Kegiatan hari kami meminta tambahan personil dari Polsek Alok dan Babinsa dari Koramil 1603-01 Alok untuk bahu membahu menghimbau dan menggerakan masyarakat untuk turun kerja bakti bersama baik di dalam rumah maupun di lingkungan untuk memutuskan mata rantai nyamuk demam berdarah," papar Camat Niko.

Sementara itu, Lurah Kota Baru,  Anastasia Nila Ningsih SE, kepada wartawan mengatakan, dalam rangka menekan terjadinya peningkatan kasus DBD di Kelurahan Kota Baru maka pihaknya bersaman dengan lintas sektor melakukan bakti sosial di tiga RW dalam rangka pemberantasan sarang nyamuk dan memutuskan mata rantai penyebaran penyakit DBD.

"Kegiatan bakti sosial ini berlangsung pada Jumat (12/3/2021) dimulai dari jam 07.00 hingga selesai berlokasi di samping kali mati Belakang Toko Bogadharma, Kompleks belakang Lembaga dan di BK3D," kata Anastasia.

Hadir pada kesempatan tersebut Camat Alok Timur bersama staf, lurah Kota Baru, Kapus Beru bersama tim Jumantik, TNI dan anggota Polisi dari Polsek Alok.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu)