Berita Viral Terkini
Awas, Hati-Hati, WhatsApp Memperketat Aturan, Akun Pengguna Langsung Diblokir Permanen Jika Langgar
Awas, Hati-Hati, WhatsApp Memperketat Aturan, Akun Pengguna Langsung Diblokir Permanen Jika Langgar aturan WhatsApp diperketat, lantaran aplikasi Face
Awas, Hati-Hati, WhatsApp Memperketat Aturan, Akun Pengguna Langsung Diblokir Permanen Jika Langgar
POS KUPANG.COM-- Sebagai platform komunikasi yang praktis dan digunakan jutaan pengguna di seluruh dunia, WhatsApp akan mengetatkan sejumlah aturan.
Pengguna WhatsApp di seluruh dunia harus bersiap-siap untuk segera mengambil keputusan yang berdampak pada penggunaan aplikasi dalam beberapa bulan ke depan.
Adanya aturan WhatsApp diperketat, lantaran aplikasi Facebook itu menginginkan semua pengguna menerima aturan baru demi kepentingan pihak aplikasi dan pengguna.
Bahkan, WhatsApp akan memberikan sanksi tegas bagi pengguna yang tidak mematuhi aturan tersebut.
Baca juga: Persita Tangerang Kehilangan Kapten Tim ? Tak Diperkuat Hamka Hamzah di Piala Menpora 2021? Info
Pengguna yang masih bandel dipastikan akan diblokir secara permanen sehingga tidak dapat mengirim atau menerima pesan di WhatsApp.
WhatsApp sepertinya tak mau terus menerus dijadikan kambing hitam atas maraknya kejahatan siber yang menggunakan platform ini.
Sebelumnya WhatsApp tengah menggodok kebijakan yang kontroversial yang direncanakan mulai berlaku Februari 2021.
Kebijakan itu adalah pengguna telah melepaskan izin untuk diambil data pribadinya untuk masuk dalam pusat penyimpanan data pengguna WhatsApp.
Baca juga: Ini yang Dilakukan Masyarakat Besipae, Mulai Kembangkan Hijauan Pakan Ternak ? Simak Kegiatan Yuk

Tetapi setelah mendapat protes dari hampir seluruh penggunanya, WhatsApp akhirnya mengubah penerapan aturan hingga Mei mendatang.
Praktis kebijakan tersebut hanya tinggal memakan waktu yang semakin dekat.
WhatsApp mulai mendorong beberapa pengguna agar tidak usah berpikir panjang' untuk menekan tombol setuju.
Sejumlah pengguna telah memposting sebuah pesan di media sosial tentang adanya pesan pop-up saat buka aplikasi obrolan paling populer di dunia tersebut.
Satu postingan di Twitter membagikan gambar peringatan yang menjelaskan mengapa WhatsApp perkenalkan perubahan itu dan memberi peringatan atas konsekuensi jika pengguna tidak setuju.

"Mohon terima pembaruan ini untuk terus menggunakan WhatsApp," bunyi pesan itu seperti diberitakan laman Daily Express, Rabu (10/3/2021).
Dalam sebuah artikal yang dimuat dalam blog WhatsApp, diisebutkan bahwa WhatsApp tidak akan menghapus akun pengguna.
Namun, bagi pengguna yang tidak setuju dengan aturan baru ini, suka tidak suka, mereka tidak akan mendapat layanan penuh sampai pengguna menekan tombol setuju.
"Untuk waktu yang singkat, Anda masih dapat menerima panggilan dan pemberitahuan. Hanya itu. Anda tidak akan dapat membaca atau mengirim pesan dari aplikasi,” ungkap WhatsApp.
Saat WhatsApp pertama kali ungkap perihal syarat dan ketentuan terkait privasi yang diperbarui akhir tahun lalu, banyak khawatir jika itu ialah cara Facebook untuk kumpulkan lebih banyak data pribadi pengguna WhatsApp.
Akan tetapi, WhatsApp bersikukuh bahwa hal tersebut tidak akan terjadi dan menjamin data penggunanya akan aman dan tidak akan disalahgunakan.
Perubahan kebijakan privasi yang akan datang tidak memungkinkan Facebook untuk mengakses lebih banyak data dari obrolan pribadi pengguna.
Mereka mengklaim syarat dan ketentuan hanya akan mempengaruhi percakapan dengan akun bisnis saja.
Sebelumnya, protes keras dilayangkan Pemerintah Afrika Selatan yang memutuskan Facebook dan anak usahanya tidak boleh menyebarkan data pribadi yang dikumpulkan dari pengguna WhatsApp.
Aplikasi Facebook diwajibkan untuk mendapat izin resmi dari Badan Informasi Afrika Selatan (The Information Regulator/IR) jika ingin memanfaatkan data pribadi penggunanya dari warga negara tersebut.
“WhatsApp tidak boleh memproses informasi kontak apapun dari penggunanya tanpa mendapat restu kami."
"Baik untuk tujuan pengumpulan nomor secara khusus maupun tujuan menghubungkan informasi itu secara bersama-sama dengan informasi yang diproses oleh perusahaan Facebook lainnya,” kata Kepala IR, Pansy Tlakula.

WhatsApp Disadap Orang Lain
Para pengguna aplikasi WhatsApp wajib waspada soal penyadapan WhatsApp.
Diketahui, aksi sadap WhatsApp bisa disebut tindak kejahatan, namun bagaimana cara menghindari WhatsApp disadap?
Ada cara mudah identifikasi WhatsApp disadap orang lain atau cara menghindari WhatsApp disadap orang lain.
Berikut ialah ciri-ciri WhatsApp disadap.
WhatsApp salah satu aplikasi chatting paling populer saat ini.
Tapi jangan salah, jangan sampai WhatsApp kamu disadap oleh orang yang tidak bertanggungjawab.
Tapi jangan khawatir.
Jangan panik saat mengetahui akun WhatsApp disadap.
Inilah cara mudah mengetahui dan menghentikan WhatsApp yang disadap orang lain.
Aplikasi WhatsApp yang disadap atau dibajak orang lain tentunya membuat kita merasa ada yang aneh saat membuka WhatsApp.
Mengingat WhatsApp merupakan aplikasi yang memuat obrolan atau chat pribadi yang penting, tentu sangat perlu dijaga akunnya.
Jangan sampai akun WhatsApp yang kita miliki disalah gunakan oleh orang lain.
Untuk mengetahui apakah WhatsApp kamu sedang disadap orang lain, alangkah baiknya untuk mengecek beberapa keanehan yang mungkin terjadi.
Dikutip dari smartphoneku.com, berikut cara mudah untuk mengetahui dan menghentikan WhatsApp yang disadap :
1. Chat WhatsApp Terbaca Sebelum Dibaca
Biasanya aplikasi chat WA yang sudah dibajak akan membaca pesan dari teman ataupun keluarga smarter sebelum smarter sendiri membuka pesan tersebut.
2. WhatsApp Online Padahal Tidak Aktif
Misalkan smartphone kamu dalam kondisi mati, lalu kamu coba cek akun whatsappnya melalui smartphone teman dan terlihat "Online" berarti WhatsApp kalian sedang tersadap oleh orang lain.
3. Membalas Chat Sendiri Tanpa Diketahui
Jika yang menyadap whatsapp adalah pasangan atau kekasimu sendiri, maka sudah tidak aneh lagi.
Dia akan chat kontak kamu tanpa sepengetahuan, bahkan sampai menyadap smartphone milikmu.
4. WhatApp Web/Desktop Aktif

Jika kamu merasa tidak pernah meng-aktifkan fitur whatsapp web lalu ketika kamu cek ternyata aktif.
Maka bisa dipastikan 100 persen aplikasi chat WhatsApp kamu sudah disadap oleh orang lain.
Berikut cara mengeceknya : Setting --> WhatsApp Web/Desktop --> Lihat.
Kemudian bagaimana cara menghentikan WhatsApp yang disadap?
Seperti diketahui, menyadap WhatsApp orang lain merupakan tindakan yang ilegal.
Bahkan mempunyai sanksi jeratan hukum pidana yang tertuang dalam UU ITE.
Pembajakan tidak selalu menggunakan tekhnik yang rumit.
Namun juga bisa digunakan karena kelalaian dari pemilik smartphone.
5. Mengeluarkan Semua Perangkat
Untuk menghentikan sadapan yang sudah berlangsung, kamu dapat menghentikannya.
Yakni dengan mengeluarkan seluruh perangkat yang terkoneksi dengan WhatsApp kalian.
Caranya: Setting --> WhatsApp Web/Desktop --> Keluar dari semua komputer --> Keluar.
6. Aktifkan Verifikasi Dua Langkah
Tips yang kedua digunakan untuk mencegah adanya tindakan pembajakan.
Yakni dengan cara mengaktifkan fitur two factor authentication whatsapp atau verifikasi dua langkah.
Caranya: Setting --> Akun --> Verifikasi Dua Langkah --> Aktifkan --> Masukkan PIN --> Masukkan Email --> Selesai.
Semoga berhasil!

Cara Mudah Keluar dari Grup WhatsApp Tanpa Ketahuan
Aplikasi chatting WhatsApp tengah naik daun.
Si hijau menjadi pilihan karena menawarkan layanan chatting dilengkapi berbagai fitur yang mudah digunakan.
Dutujukan untuk berbagai kelompok.
Mulai untuk chat pribadi, untuk kebutuhan kelompok, dan lainnya.
Pengelola tidak hanya memanjakan masyarakat beinteraksi dengan pesan teks saja tapi juga sudah menawarkan fitur video call, dan voice call.
Tak kalah juga fasilitas voice note agar chatting bisa lebih seru.
Nah namun ada satu hal yang kadang bikin pengguna dilema saat berselancar dengan aplikasi ini.
Yakni sangat mudah mengundang seseoang bergabung dalam chatting grup karena tanpa persetujuan ata konfirmasi pemilik nomor.
Sementara saat ingin keluar atau left group cukup sulit karena akan ketahuan oleh anggota grup lainnya.
Nah, jika Anda ingin keluar grup WhatsApp diam-diam tanpa diketahui orang, ada caranya lho.
Namun, tak semudah membalikkan telapak tangan ya.
Kamu perlu melakukan beberapa hal agar bisa kelurga WhatsApp'>grup WhatsApp tanpa ketahuan.
Dilansir Tribunjabar.id dari Intisari, ikuti langkah berikut ini ya.
Pertama, Anda harus mencadangkan chat WhatsApp.
Hal ini perlu dilakukan agar data atau pesan penting lainnya tak terhapus.
Anda tinggal klik menu settings-chat-chat back up.
Lalu klik back up. Tunggulah sampai semua pesan WhastApp Anda dicadangkan.
Setelah itu, Anda perlu mengubah nomor WhatsApp.
Anda bisa menggantinya melalui menu settings-account-change number.
Setelah itu, klik next dan masukan nomor baru untuk WhatsApp Anda.
Jika selesai, Anda pun perlu menghapus data dan clear cache di menu settings atau pengaturan pada ponsel Anda.
Kemudian, Anda bisa kembali masuk WhatsApp menggunakan nomor lama.
Tapi, jangan langsung log in dulu ya.
Anda perlu sabar menunggu antara 45 sampai 60 menit.
Setelah itu, baru Anda bisa log in.
Nah, saat Anda masuk ke tampilan WhatsApp, riwayat chat Anda masih ada.
Namun, grup WhatsApp tersebut akan bertuliskan 'subjek tidak dikenali'.
Kalau muncul tampilan seperti ini, artinya kamu sudah keluar grup WhatsApp.
(Wartakotalive.com/Tribunnews.com/Fandi Permana/Bangkapos.com)

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul WhatsApp Makin Memperketat Aturan, Akun Penggunanya Langsung Diblokir Secara Permanen Jika Melanggar, https://wartakota.tribunnews.com/2021/03/10/whatsapp-makin-memperketat-aturan-akun-penggunanya-langsung-diblokir-secara-permanen-jika-melanggar?page=all.
Editor: Panji Baskhara