Akibat Rumah Ludes Terbakar, Janda di Reo Manggarai Ini Menderita Kerugian Mencapai Rp 190 Juta
Adapun barang yang ikut terbakar berupa instalasi listrik dengan taksasi kerugian mencapai Rp 15.000.000.
Penulis: Robert Ropo | Editor: Rosalina Woso
Akibat Rumah Ludes Terbakar, Janda di Reo Manggarai Ini Menderita Kerugian Mencapai Rp 190 Juta
POS-KUPANG.COM | RUTENG----Berdasarkan data resmi dari Pemerintah Kecamatan Reok, Kabupaten Manggarai, sebanyak 4 unit rumah milik warga di Kelurahan Reo, Kecamatan Reok, Kabupaten Manggarai terbakar api, Jumat (5/3/2021) pekan lalu.
Camat Reok, Paulus Ngambol, S.Sos, kepada POS-KUPANG.COM, Senin (8/2/2021) mengatakan, terdapat 4 buah rumah milik warga yang terbakar api di Reo, Jumat (5/3/2021) pekan lalu itu. Dari empat rumah itu, dua rumah diantaranya hangus terbakar dan dua rumah lainya sebagian atap dari sisi rumah hangus terbakar.
Adapun 4 orang korban pemilik rumah yang terbakar itu milik Jeniba Pateri (65) berstatus janda, Wahyono (45), Wahyudin M.Saleh (40) dan korban Yusniwarti (65) berstatus janda.
Dijelaskan Camat Paulus, untuk rumah milik Jeniba Pateri berukuran 6x9 meter, semuanya ludes/hangus terbakar. Adapun material barang yang ikut terbakar yakni meteran listrik, dokumen kependudukan dan dokumen penting lainya, Uang tunai senilai Rp 30.000.000 sebagian ikut terbakar, emas 5 Kg, dan seluruh perabot rumah tangga mulai lemari, tempat tidur, sofa dan perabot dapur hangus terbakar dengan taksasi kerugian mencapai Rp 190.000.000.
Korban Wahyono (45) rumahnya semi permanen berukuran 5x9 meter juga semuanya hangus terbakar. Barang-barang isi rumah yang ikut terbakar meteran listrik, dokumen kependudukan dan dokumen penting lainya, seluruh perabot rumah tangga dan perabot dapur hangus terbakar dan 2 karung berisi pakian juga ikut terbakar dengan takasasi kerugian mencapai Rp 80.000.000.
Korban lainya Wahyudin M.Saleh, memiliki rumah permanen berukuran 6x9 meter sebagian sisi atap dari rumah terbakar. Adapun barang yang ikut terbakar berupa instalasi listrik dengan taksasi kerugian mencapai Rp 15.000.000.
Dan korban Yusniwarti rumah permanen 6x12 meter sebagian sisi rumah terbakar. Barang-barang isi rumah yang ikut terbakar dalam peristiwa naas itu yakni Instalasi listrik, barang-barang kios dan sebagian perabot rumah terbakar dengan taksasi kerugian diperkirakan mencapai Rp 50.000.000.
Diberitakan sebelumnya, Kapolres Manggarai, AKBP Mas Anton Widyodigdo, SH.,S.IK melalui Kapolsek Reo, Ipda Agustian Sura Pratama, S.Tr.K, ketika dikonfirmasi POS-KUPANG.COM, Jumat sore, menjelaskan kronologis peristiwa terbakarnya rumah tersebut, dimana menurut keterangan warga Saksi Mata bahwa, saat berada dalam rumahnya melihat kepulan asap yang masuk ke arah ruang tamu rumahnya.
Melihat adanya kepulan asap tersebut saksi lalu mencari sumber asap dan melihat sumber asap tersebut berasal dari dapur rumah milik salah satu korban Jeniba. Kemudian saksi langsung memanggil tetangga sekitar untuk bersama-sama memadamkan sumber api.
Namun saat hendak masuk ke dalam rumah korban Jeniba, semua pintu rumah korban itu dalam keadaan terkunci dimana semua penghuni rumah sedang berjualan pakian di pasar Inpres Reo. Sehingga saksi bersama warga kesulitan untuk memadamkan api.
• Rasio Desa Berlistrik di Ngada dan Nagekeo Sudah 100 Persen
• Menakar Eksistensi Unwira Kupang di Masa Pandemi Covid-19
• Marthen Konay Sebut Adanya Jaringan Mafia Tanah di NTT
Namun atas usaha warga bersama anggota polisi dari Polsek Reo dan anggota TNI dari Koramil Reo, api berhasil dipadamkan. Kobaran api berhasil dipadamkan sekitar pukul 15.30 Wita. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo)