Dua Tenaga Kerja Asal Belu Dikabarkan Hilang di Afrika, Begini Kisahnya
Menurut orang tua dari kedua korban, Piter dan Yus berprofesi sebagai ABK di kapal ikan yang ditempatkan oleh perusahan resmi.
Penulis: Teni Jenahas | Editor: Rosalina Woso
Kecurigaan orang tua semakin kuat kalau anak mereka diperlakukan tidak wajar dalam kapal. Hingga saat ini, informasi keberadaan Piter dan Yus belum pasti.
Orang tua dari Piter, Gabriel Ulutuna Benani dan orang tua dari Yus, Bergita Telik meminta bantuan dari pemerintah Indonesia agar membantu mencari tahu keberadaan anak mereka sehingga mereka bisa ditemukan dan bisa kembali ke Indonesia.
"Harapan kami dari orang tua, mohon pemerintah Indonesia memberikan perhatian bagi anak-anak kami yang hilang. Keadaan seperti apa kami menunggu dari pemerintah. Semoga pemerintah menggambil tindakan sehingga anak kami bisa dapat", pinta Gabriel didampingi istrinya, Anagusmao Kristina Lopes.
Piter dan Yus adalah lulusan SMK Perikanan Kupang. Piter yang beralamat di Fatubenao, Kecamatan Kota Atambua itu sudah bekerja tiga tahun sebagai ABK kapal ikan sedangkan Yus baru setahun. Yus beralamat di Atapupu, Kecamatan Kakuluk Mesak.
• 3 Olahan Jahe Ini Bantu Tingkatkan Imunitas Saat Pandemi Covid-19, Apa Saja ?
• Gadis Ini Sembuh Dari Pemyakit Fibroadenoma Mammae , Cari Tahu Gejala dan Penyebabnya
Selama bekerja di luar negeri, mereka selalu berkomunikasi dengan orang tua dan keluarga. Namun, sejak kejadian tanggal 26 Februari hingga saat ini sudah hilang kontak. (Laporan Reporter POS KUPANG.COM,Teni Jenahas).