Berita NTT Terkini

Koalisi Usul Domi Mere-Erik Rade Calon Wakil Bupati Ende

Partai koalisi isul Domi Mere-Erik Rade menjadi calon Wakil Bupati Ende

Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/Ambuga Lamawuran
Melki Laka Lena. 

Pertemuan terkesan mendadak karena pihak Golkar mengaku baru mendapat surat undangan resmi hari itu juga.

Dalam pertemuan itu enam partai koalisi menyepakati dua kandidat Wakil Bupati Ende, yakni Domi Mere (Golkar) dan Erik Rede (NasDem). Dua nama tersebut ditetapkan melalui voting, memilih satu dari dua kandidat dari Golkar, yakni Hery Wadhi dan Domi Mere.

Juru bicara koalisi, Abdul Kadir Mosa Basa mengatakan, pertemuan dihadiri semua partai koalisi, juga koordinator partai koalisi, Fery Taso. Agenda pertemuan, yakni menentukan sikap koalisi dalam rangka mengisi kekosongan kursi Wakil Bupati Ende.

Ketua PKB Ende ini menuturkan, partai koalisi minus Golkar, telah menetapkan dua nama, yakni Domi Mere dan Erik Rede. Menurutnya, penentuan dua nama ini melalui voting, memilih satu dari dua kandidat. Enam Partai koalisi memilih Domi Mere.

Menurutnya, voting dilakukan lantaran pihak Golkar tetap mempertahankan dua nama dari Golkar sebagai kandidat, yaitu Hery Wadhi dan Domi Mere. Sampai akhirnya mengerucut ke dua nama, setelah mendengar beberapa pendapat dari partai koalisi termasuk Golkar.

"Koalisi duduk bersama kemudian berpijak kepada regulasi yang ada bahwa syarat-syarat mengisi kekosongan wakil Bupati itu maksimal dua minimal dua kandidat," ungkapnya.

Abdul Kadir mengatakan, dalam pertemuan tersebut Golkar hadir namun mempertahankan dua nama dari Golkar. Sementara enam partai lain mengusulkan Erik.Rede. "Sehingga tidak ada pilihan lain selain kita voting," katanya.

Terpisah, Ketua DPRd Golkar Ende Hery Wadhi tidak bicara banyak soal voting. Dia hanya menegaskan voting itu dilakukan sepihak oleh enam partai koalisi, minus Golkar.

Dia juga menegaskan Golkar sama sekali tidak berpendapat dan tidak bertanggung jawab atas hasil voting tersebut. "Golkar tidak berpendapat sekaligus tidak bertanggung jawab," tegasnya. (hh/kk)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved