Renungan Harian Katolik, Senin 22 Februari 2021: IMAN KONTEKSTUAL

Jawaban kita kayaknya merupakan hasil olahan daya pikir dan keahlian dalam bidang yang kita geluti.

Teringat istilah ini saat belajar filsafat dulu, "ancilla theologiae", filsafat sebagai pelayan teologi. Filsafat dapat membantu dalam memampukan budi kita untuk memahami misteri iman yang direfleksikan oleh teologi.

Dalam konteks ini, mungkinkah kita bisa menjadikan bidang ilmu yang kita geluti sebagai "ancilla fidei", pelayan yang membuat iman kita kepada Yesus sungguh mempribadi?

Kita bisa mencontoh apa yang telah ditunjukkan oleh Yesus. Ia menjelaskan tentang Kerajaan Allah dengan mengambil pengetahuan dari dunia pertanian: benih, biji sesawi. Ia memanggil murid-murid pertama dengan menggunakan bahasa nelayan: pukat, penjala.

Nah ... mungkinkah kita bisa membuat pengetahuan iman kita lebih mendalam dan mempribadi dengan ilmu yang kita pelajari? *

Simak juga video renungan harian katolik berikut: