Fakta Mengejutkan, Sistem Pertahanan Udara Suriah Sukses Runtuhkan Rudal Pesawat Tempur Israel

Fakta Mengejutkan, Sistem Pertahanan Udara Suriah Sukses Runtuhkan Rudal Pesawat Tempur Israel

POS-KUPANG.COM -- Fakta Mengejutkan, Sistem Pertahanan Udara Suriah Sukses Runtuhkan Rudal Pesawat Tempur Israel

Militer Suriah sukses menangkis serangan rudal yang dilancarkan oleh pesawat Israel dengan sistem pertahanan udaranya pada Senin (15/2/2021).

• Juru Bicara Prabowo Subianto Bilang Begini: Salah Bila Menuding Din Syamsudin Sebagai Sosok Radikal!

• Meski Hidup Di Balik Jeruji Besi & Penyakitnya Sering Kambuh Rizieq Shihab Kini Sibuk Urus Disertasi

Sistem pertahanan udara Suriah berhasil meruntuhkan sebagian besar rudal-rudal yang dimuntahkan oleh  jet-jet tempur Israel yang terbang di Dataran Tinggi Golan.

• Juru Bicara Prabowo Subianto Bilang Begini: Salah Bila Menuding Din Syamsudin Sebagai Sosok Radikal!

• Meski Hidup Di Balik Jeruji Besi & Penyakitnya Sering Kambuh Rizieq Shihab Kini Sibuk Urus Disertasi

• Tiongkok Diramalkan Akan Benar-Benar Hancur Jika China Kalah dalam Perang Masa Depan. Mengapa?

Serangan rudal tersebut menyasar wilayah pinggiran Damaskus.

Dilansir dari Reuters, tentara Suriah tidak memerinci apakah ada korban jiwa atau tidak dalam insiden tersebut.

"Pertahanan udara kami terus menangkal serangan rudal Israel di atas langit ibu kota," kata tentara Suriah dalam sebuah pernyataan.

Di sisi lain, seorang pembelot militer Suriah mengatakan, serangan bom menghantam markas salah satu divisi tentara Suriah di kota Kiswa yang terletak 14 kilometer di selatan Damaskus.

Wilayah tersebut merupakan daerah yang luas di mana kelompok milisi yang didukung Iran memiliki kehadiran dominan.

Para saksi mendengar ledakan besar di selatan Damaskus, daerah di mana milisi yang didukung Iran bercokol.

Militer Israel tidak segera mengomentari serangan terbaru tersebut.

Baca juga: Pesawat Tempur Rusia Bombardir Basis Pemberontak di Suriah, Tewaskan 78 Orang

Namun, beberapa perwira senior militer Israel mengakui adanya peningkatan serangan di Suriah yang bertujuan untuk mengakhiri kehadiran militer Iran yang mengakar di sana.

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel Aviv Kochavi mengatakan pada akhir tahun lalu bahwa serangan rudal negaranya telah melemahkan kubu Iran di Suriah.

Jika ditotal, Israel telah melancarkan serangan terhadap lebih dari 500 target di Suriah pada 2020.