Kudeta Militer Myanmar

TERSUNGKUR, Seorang Demonstran Perempuan di Myanmar Tertembak di Kepala, Bagaimana Faktanya?

Mya Tha Toe Nwe, seorang pengunjuk rasa di Myanmar, menceritakan momen sesaat sebelum adik perempuannya ditembak di bagian belakang kepala

Editor: Benny Dasman
Kompas.com
Jumat, 12 Februari 2021 21:26 zoom-inlihat fotoSeorang Demonstran Perempuan di Myanmar Tertembak di Kepala, Bagaimana Faktanya? Kompas.com Foto di media sosial memerlihatkan seorang demonstran perempuan tersungkur dalam demonstrasi menentang kudeta Myanmar di Naypyidaw. Demonstran tersebut dilaporkan ditembak di bagian kepala. Artikel ini telah tayang di tribunmanado.co.id dengan judul Seorang Demonstran Perempuan di Myanmar Tertembak di Kepala, Bagaimana Faktanya?, https://manado.tribunnews.com/2021/02/12/seorang-demonstran-perempuan-di-myanmar-tertembak-di-kepala-bagaimana-faktanya?page=4. Editor: Isvara Savitri 

Kami menunjukkan gambar tersebut kepada ahli forensik, Dr Kate Hewins.

Ia mengatakan mungkin saja ada suatu obyek yang menembus cangkang helm, kemudian material helm sebagian menutup kembali ke dalam lubang setelah benda itu melewatinya.

Baca juga: KKB Lepaskan Tembakan Lagi, 1 Anggota TNI Alami Luka

Baca juga: Sambut Bulan Rajab 2021, Simak Doa Lengkap dengan Artinya

Proyektil karet, katanya, tidak akan memberikan efek itu.

"Dari gambar yang diberikan, sangat tidak mungkin peluru karet yang tersedia secara komersial akan menembus helm ini seperti yang terlihat pada gambar."

Darah di bagian dalam helm pada gambar lain yang dibagikan di media sosial sejajar dengan lekukan di bagian luar, menunjukkan bahwa helm tersebut telah ditembus.

Bukti yang ada menunjukkan bahwa dalam peristiwa ini, penetrasi itu disebabkan oleh peluru, kata Dr Hewins.

"Saya tidak melihat bagaimana [penetrasi] itu bisa disebabkan oleh hal lain, dan itu sangat tidak mungkin merupakan amunisi yang tidak mematikan."

"Cara perempuan itu jatuh menunjukkan amunisi senjata kecil telah ditembakkan ke kepala, alih-alih dampak/guncangan yang disebabkan proyektil yang tidak mematikan."

Video tidak menunjukkan si peluru memantul dari permukaan lain sebelum menghantam perempuan itu, meskipun ini mungkin saja terjadi.

Pantulan akan mengurangi kecepatan hantaman. "Ini tampaknya dampak langsung," kata Dr Hewins.

Seorang dokter yang berbicara secara anonim kepada Reuters di rumah sakit Naypyidaw, mengatakan sebuah peluru telah menembus bagian belakang kepala perempuan yang terluka itu.

Siapa yang melepaskan tembakan?

Kondisi Myanmar Sekarang Memanas, Bentrok Aparat dan Demonstran Penentang Kudeta. (AFP)
Dari video penembakan, perempuan itu tampak membelakangi garis polisi, dan sudut lintasan peluru yang mengenai helmnya kira-kira sama dengan arah tembakan dari garis polisi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved