Kwarda Pramuka NTT Gelar Jumat Bersih dan Bagi Abate

POS-KUPANG.COM | KUPANG--Kwartir Daerah ( Kwarda) Gerakan Pramuka NTT melakukan kegiatan bakti sosial membersihkan sampah di dua lokasi berbeda yakni di jalan Yohanes Fernandez, samping Kampus Undana, dan di jalan Thamrin, seputaran Radio Tirilolok-Oepoi, Jumat (12/02).

Kegiatan yang dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan ini melibatkan potensi Pramuka di Kota Kupang dan juga Taruna Siaga Bencana (TAGANA) asuhan Dinas Sosial Provinsi NTT.

Selain membersihkan sampah, anggota Pramuka dan TAGANA mendatangi rumah penduduk yang berada di dekat lokasi bakti untuk sosialisasikan pentingnya menjaga kebersihan serta upaya pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD).

• Bupati SumbaTengah Genjot Pekerjaan Pengasapalan Jalan dan Panggung Acara

Anggota Pramuka juga membagikan bubuk Abate untuk warga yang didatangi dan langsung ditaburkan di tempat penampungan air guna pencegahan jentik nyamuk penyebab DBD.

Ketua Kwarda Pramuka NTT, Sinun Petrus Manuk saat ditemui di lokasi bakti menyampaikan kegiatan ini telah rutin dilakukan sejak Januari lalu.

• Dinas PUPR Sikka Identifikasi Penyebab Banjir di Pemukiman Warga Waidoko, Ini Hasilnya

"Kegiatan ini kami lakukan secara rutin setiap Jumat sejak Januari lalu untuk mengedukasi masyarakat agar tidak membuang sampah sembarang serta pentingnya menjaga kebersihan lingkungan di tengah Pandemi Covid-19, apalagi di musim penghujan ini juga perlu mewaspadai ancaman Demam Berdarah," demikian Sinun yang akrab disapa Kak Piet ini.

Sinun juga menjelaskan, untuk merespon berbagai masalah sosial di masyarakat, Kwarda Pramuka NTT telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) khusus yang diberi nama Pramuka Peduli.

"Kami telah membentuk Satgas Pramuka Peduli, kegiatannya beragam, salah satu kegiatan rutin terlibat adalah kegiatan pembersihan sampah seperti yang kami lakukan hari ini," lanjut Kak Piet.

Mantan Kadis PMD NTT ini menjelaskan Pramuka Peduli merupakan wujud nyata kehadiran gerakan Pramuka bersama masyarakat dalam merepson berbagai masalah sosial yang ada.

"Sesuai harapan Bapak Gubernur, Pramuka harus menjadi pelopor dan ujung tombak yang dapat diandalkan," tambah Kak Piet.

Sinun Petrus mengajak seluruh anggota Pramuka NTT dan masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan lingkungan dan mewaspadai ancaman Demam Berdarah di tengah Pandemi Covid-19 yang kian meningkat. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon)