Berita Kabupaten Manggarai Timur
Di Lamba Leda, Manggarai Timur - NTT Pohon Tumbang Robohkan Rumah Warga Halangi Lalulintas Jalan
Hari ke empat hujan dan angin Kencang di Kecamatan Lamba Leda, Kabupaten Manggarai Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur kembali menelan korban
Penulis: Robert Ropo | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo
POS-KUPANG.COM | BORONG---Hari ke empat hujan dan angin Kencang di Kecamatan Lamba Leda, Kabupaten Manggarai Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur kembali menelan korban. Kali ini, hujan disertai angin kecang memaksa sejumlah pohon tumbang.
Sebuah pohon asam tumbang dan menerjang sebuah rumah milik Malsianus Edi, di Kampung Bea Ri'i, Desa Satar Punda Barat, Kecamatan Lamba Leda, Sabtu (30/01/2021) pada pukul 12.05 Wita.
Sekertaris Camat Lamba Leda, Agustinus Supratman, kepada POS-KUPANG.COM, Sabtu (30/1/2021) sore, mengatakan, rumah milik korban Malsianus Edi, yang dihuni 9 orang termasuk seorang bayi dari dua keluarga itu sekejab ambruk akibat tertindis pohon asam besar. Beruntung tidak ada korban jiwa pada peristiwa itu, hanya saja beberapa penghuni rumah mengalami luka lecet akibat reruntuhan bahan bangunan rumah.
Korban luka atas nama Teofelus Leda dan Sesilia Deti. Kedua korban mengalami luka lecet di bagian wajah dan punggung. Taksasi kerugian akibat peristiwa ini masih dalam tahap pendataan petugas lapangan.
Selain itu, kata Agustinus, akibat hujan disertai dengan angin kencang itu juga sejumlah pohon kayu tumbang. Tumbangnya pohon kayu itu menutupi badan jalan utama sehingga mengganggu arus lalu lintas pengguna jasa jalan.
"Kayu tumbang di beberapa titik di jalan jalur Benteng Jawa-Dampek dan jalur strategis Nasional Reo-Dampek,"ungkap Agustinus.
Agustinus juga mengatakan, pohon yang tumbang itu lalu secara bahu-membahu, bersama Babinsa, Babinkantibmas, pihak Pemerintah desa dan masyarakat setempat membantu membresihkan pohon yang menindih rumah korban dan mengevakuasi barang milik korban.
Selain itu juga membersihkan semua pohon-pohon yang tumbang menutupi badan jalan. Sehingga saat ini arus transportasi di dua jalur jalan utama di wilayah Lamba Leda itu sudah sementara kembali berjalan normal.
"terkait bencana ini, kami juga sudah buat laporan cepat via telpon ke BPBD Matim. Dan juga kami juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada lagi terhadap bencana karena saat ini wilayah Lamba Leda sedang dilanda cuaca ekstrim berupa hujan disertai angin kencang,"ungkap Agustinus. (*)
2 Lampiran
POS-KUPANG.COM/ISTIMEWA
Tanpak warga membresihkan kayu asam tumbang menimpah rumah milik, Malsianus Edi.

POS-KUPANG.COM/ISTIMEWA
Tanpak Babinsa, Babinkamtibmas bersama warga sedang membersihkan pohon yang tumbang menghalangi jalan raya.

BalasTeruskan
Baca juga: Bupati Flores Timur Keluarkan Imbauan Peringatan Dini Cuaca Ekstrim, Ini Isi Imbauannya
Baca juga: Vaksin Covid-19 Tiba di Waingapu - Kabupaten Sumba Timur, Begini Suasananya INFO
