Ini Kebutuhan Tabung Oksigen di RSUD Umbu Rara Meha Waingapu Sumba Timur
untuk kebutuhan tabung oksigen di RSUD Umbu Rara Meha Waingapu bisa mencapai rata-rata 20-25 tabung per harinya.
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Rosalina Woso
lihat foto
Ini Kebutuhan Tabung Oksigen di RSUD Umbu Rara Meha Waingapu
POS-KUPANG.COM|WAINGAPU -- Kebutuhan tabung oksigen di RSUD Umbu Rara Meha Waingapu, Sumba Timur rata-rata 20-25 tabung setiap hari. Kebutuhan ini sesuai dengan jumlah dan kondisi pasien.
Hal ini disampaikan Direktur RSUD Umbu Rara Meha Waingapu, dr. Lely Harakai,M. Kes, Rabu (27/1/2021).
Menurut Lely, untuk kebutuhan tabung oksigen di RSUD Umbu Rara Meha Waingapu bisa mencapai rata-rata 20-25 tabung per harinya.
"Tentu kebutuhan tabung oksigen ini disesuaikan dengan jumlah dan kondisi pasien yang dirawat," kata Lely.
Ditanyai soal kendala dalam ketersediaan tabung oksigen,ia mengakui kondisi tersebut hampir terjadi di semua daerah di Pulau Sumba. "Kendalanya yakni ketersediaan tabung oksigen di Pulau Sumba," katanya.
Kepala Dinas Kesehatan Sumba Timur, dr. Chrisnawan Try Haryantana mengatakan, untuk tabung tentu ada di setiap rumah sakit bahkan di puskesmas-puskesmas, namun oksigennya yang terbatas.
"Di setiap Puskemas itu ada tabung oksigen yang berukuran besar maupun kecil. Hanya saja oksigennya yang sulit," kata Chrisnawan.
Menurut Chrisnawan, di RSUD Umbu Rara Meha dulunya ada sarana produksi oksigen sendiri, namun saat ini kemungkinan tidak lagi.
"Dulu waktu saya masih di RSUD Umbu Rara Meha itu, kita produksi sendiri oksigen dan satu hari kapasitasnya bisa 6-8 tabung. Namun, kita juga ada kendala soal tenaga atau SDM," katanya.
Dikatakan, apabila saat ini ada kekurangan,maka biasanya ada kerjasama dengan pihak ketiga dalam pengadaan Oksigen dan didatangkan dari Jawa.
Bahkan, lanjutnya bisa juga didatangkan dari Sumba Barat.
Didampingi Sekretaris Dinas Kesehatan Sumba Timur, Tinus Ndjurumbaha, S.KM, dr. Chrisnawan mengatakan, kebutuhan oksigen saat ini memang meningkat, apalagi dengan adanya Pandemi Covid-19.
Baca juga: Warga Diminta Tak Hanya Waspada Covid-19
Baca juga: Orang Dekat Jokowi Jadi Tersangka Rasialisme, Zubir Angkat Suara: Saya Mau Tanya Rasialismenya Mana?
Baca juga: Satgas Desa Aewora Kabupaten Ende Cegah Corona Pakai 7M Melanggar Prokes Dikenakan Sanksi Adat
"Kebutuhan oksigen bagi pasien positif Covid-19 itu beda dengan penyakit lainnya. Jadi memang ada peningkatan kebutuhan soal oksigen ini," katanya.(Laporan Reporter POS- KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)
