Info Kesehatan
Wajib Tahu Guys, Cara Praktis Menghindari Kerusakan pada Tulang Rawan
Secara umum timbulnya peradangan kronis pada sendi akibat kerusakan pada tulang rawan, atau disebut osteoarthritis.
Wajib Tahu Guys, Cara Praktis Menghindari Kerusakan pada Tulang Rawan
POS-KUPANG.COM--Seiring bertambahnya usia, organ tubuh pada manusia turut mengalami penurunan fungsi, termasuk pada organ tulang.
Secara umum timbulnya peradangan kronis pada sendi akibat kerusakan pada tulang rawan, atau disebut osteoarthritis.
Osteoarthritis adalah jenis arthritis (peradangan sendi) yang paling sering terjadi. Kondisi ini menyebabkan sendi-sendi terasa sakit, kaku dan bengkak.
dr. Wijaya Johannes Chendra, SpOT(K), spesialis orthopaedi, Traumatologi, Konsultan Panggul dan Lutut dari Siloam Hospitals Ambon menuturkan, Osteoarthritis dapat menyerang semua sendi.
"Namun sendi di tulang tumpuan dan sendi di jari tangan, lutut, pinggul dan tulang punggung merupakan bagian sendi yang paling sering terkena. Gejala yang timbul saat mengalami osteoarthritis akan berkembang secara perlahan," ujarnya dalam webinar yang diselenggarakan manajemen Siloam Hospitals Ambon bertajuk "Kenali Gejala dan Penyebab Osteoarthritis", Jumat (22/1/2021) lalu.
Ia mengatakan, meskipun menyerang fungsi organ tulang, Osteoarthritis dapat diobati. Bagaimana cara pengobatannya?
Ia mengatakan terdapat dua metode yang bisa dilakukan, yaitu dengan cara:
Cara Konservatif
Pemberian obat-obatan selama 3 bulan
Suntikan ke dalam sendi, hanya diberikan pada tahap ringan. Jika pengapuran tulang dalam kondisi maksimal, tidak perlu lagi dilakukan suntik pada sendi.
Fisioterapi
Kompres es
Knee brave, biasa dikenal dengan istilah Decker
Modifikasi gaya hidup, kurangi aktifitas berat dan berlebihan seperti naik turun tangga, sepatu dengan hak tinggi pada perempuan.
Pengobatan cara konservatif dapat pula melalui menjaga berat badan/BMI (Body Mass Index) ideal dan berolahraga.
"Olahraga ringan kami anjurkan, misalnya berjalan kaki, berenang secara perlahan atau bersepeda statik," kata dr. Wijaya.
Pengobatan Osteoarthritis metode lainnya melalui cara operatif, yaitu dilakukan tindakan operasi berdasarkan faktor usia dan tingkat kerusakan tulang.
"Tindakan pada operasi tulang harus dilihat dari sisi usia dan derajat kerusakannya, dengan cara di Rontgen. Dalam tindakan operasi akan dilakukan melalui cara pelapisan pada tulang rawan di daerah sendi."
Menurutnya, lambatnya penanganan Osteoarthritis, akan memperburuk kondisi, persendian, yaitu semakin bengkak sehingga tidak dapat beraktifitas dengan baik.
Berikut beberapa rekomendasi untuk bahan makanan bagi penderita Osteoarthritis, diantaranya adalah:
- Asam lemak omega-3 (sarden, makarel, salmon dan tuna)
- Extra virgin olive oil
- Produk olahan susu
- Sayuran hijau
- Teh hijau
- Bawang putih
- Kacang-kacangan
Osteoarthritis lebih sering dialami oleh manusia lanjut usia, di atas usia 50 tahun dan sering terjadi pada perempuan. Hal ini disebabkan karena faktor hormon perempuan mengalami menopause.
Baca juga: Renungan Harian Katolik, Rabu 27 Januari 2021: LAHAN PEWARTAAN SABDA
Baca juga: News Analisis Dosen FKM Undana Kupang Terkait Upaya Pencegahan Covid-19 di Kota Kupang
Baca juga: 96 Sampel Swab dari Sumba Timur Belum Diperiksa
Penderita osteoarthritis perlu melakukan kontrol rutin ke dokter. Pemeriksaan rutin ini bertujuan untuk memantau kondisi, kemajuan terapi, serta mencegah komplikasi.(*/tribunews)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tips Menghindari Kerusakan pada Tulang Rawan, https://www.tribunnews.com/kesehatan/2021/01/24/tips-menghindari-kerusakan-pada-tulang-rawan?page=all.
a