Mancanegara
Agen Mata-mata Cantik Asal China Ditangkap FBI, Gunakan Trik Cinta Satu Malam untuk Korek Informasi
Fang Fang dituding kerap merayu para pejabat di Amerika Serikat (AS) dengan menggunakan trik cinta satu malam.
Di lembaga investigasi, pejabat AS terkait dengan Fang Fang, bersikeras bahwa tidak menerima informasi rahasia apa pun dari pemerintah AS.
"Sejumlah pejabat yang terlibat dengan Fang Fang dan memegang dokumen sensitif ditangkap," katanya pejabat intelijen AS yang tidak disebutkan namanya.
Eric Swalwell, seorang pejabat intelijen di Dewan Perwakilan AS, jadi perbincangan publik, karena hubungannya dengan Fang Fang.
Diketahui, Fang Fang pernah membantu Swalwell mengumpulkan uang untuk mencalonkan diri di DPR.
Namun, Swalwell mengatakan saat diperingati FBI tentang tindakan mencurigakan Fang Fang, dia memutuskan semua hubungan dengannya.
"Swalwel diperingatkan dan memutuskan hubungan dengan Fang Fang. Swalwell bertemu dengannya sekitar delapan tahun lalu"
"FBI dapat bersaksi atas ketidakbersalahan Tuan Swalwell," kata kantor Senator Swalwell.
Pada 2015, ketika diselidiki oleh FBI, Fang Fang melarikan diri dari Amerika Serikat.
Sebelumnya, Fang-Fang memberitahu teman-temannya bahwa dia ingin menghadiri acara politik di Washington DC.
Tetapi Fang Fang harus segera kembali ke China karena sesuatu yang penting.
Sumber intelijen AS mengungkapkan kepada Axios cara Fang Fang menjerat korbannya, yakni dengan kecantikan dan kecerdasan Fang Fang.
Kala itu, Fang-Fang coba mendekati dan berkenalan dengan sejumlah pejabat Amerika di pertemuan, seminar, kampanye, dan penyelenggaraan acara di sekolah.
Saat hubungan mereka di tahap lanjut, Fang Fang ditangkap saat berhubungan intim dengan Wali Kota (anonim) Ohio di mobilnya, menurut FBI.
Diketahui Fang Fang adalah orang yang membantu mengumpulkan dana untuk Anggota Kongres Tulsi Gabbard (Hawaii) pada tahun 2013.
"Senator Gabbard tidak ingat pernah bertemu atau memiliki informasi apapun tentang Fang Fang"