Info Kesehatan

Kenali dulu Tentang Xenophobia Agar Anda Lebih Mudah Mengatasinya

sangat kesal dan cemas saat menghadapi situasi yang tidak diketahui atau tidak dikenal, mungkin orang tersebut

Editor: Rosalina Woso
net
ilustrasi 

Kenali dulu Tentang Xenophobia Agar Lebih Mudah Mengatasinya

POS-KUPANG.COM--Ada banyak penyakit yang belum kita ketahui. 

Pekan ini, banyak orang dikejutkan dengan Xenophobia.

Xenophobia  artinya ketidaksukaan atau ketakutan ekstrem terhadap orang asing, adat istiadat
 

Lalu apa sebenarnya Xenophobia itu?

Dikutip dari Healthline.com, Xenophobia adalah istilah psikologis untuk takut akan hal yang tidak diketahui.

Dalam penggunaan modern, kata tersebut telah berevolusi menjadi ketakutan terhadap orang, tetapi arti aslinya jauh lebih luas.

Ini mencakup apa saja atau siapa saja yang tidak diketahui atau tidak dikenal.

Jika seseorang merasa sangat kesal dan cemas saat menghadapi situasi yang tidak diketahui atau tidak dikenal, mungkin orang tersebut telah mengembangkan kondisi pikiran yang disebut "intoleransi ketidakpastian".

Ini berarti keadaan yang tidak pasti terasa tidak tertahankan bagi seseorang.

Gejala Umum Xenophobia

Berikut ini adalah gejala umum dari Xenophobia:

- Detak jantung cepat

- Pernapasan cepat dan dangkal

- Otot tegang

- Perasaan lemah

- Lonjakan gula darah

Penyebabkan Xenophobia

1. Kurangnya prediktabilitas

Merasa tidak memiliki cukup informasi untuk membuat prediksi yang akurat dapat menyebabkan kecemasan seseorang meningkat.

Salah satu cara untuk mengatasi kurangnya prediktabilitas adalah dengan mendapatkan lebih banyak informasi.

Misalnya, jika seseorang merasa takut akan hal yang tidak diketahui terkait dengan sekolah atau lingkungan baru, dapat diatasi dengan mempertimbangkan untuk menjelajahi area tersebut sebelum pindah.

Dapat juga dilakukan ekspedisi secara langsung atau online untuk mengetahui lebih lanjut tentang seperti apa kehidupan baru nantinya.

2. Kurang kontrol

Merasa tidak bisa mengendalikan keadaan pasti akan menyebabkan tingkat kecemasan seseorang meningkat.

Untuk mengatasinya dapat mulai dengan menganalisis keadaan dan membuat daftar hal-hal yang dapat dan tidak dapat dikendalikan.

Kurangi ketidakpastian dengan membuat rencana yang mencakup langkah-langkah yang dapat diambil di area yang berada dalam kendali.

Siapa yang Paling Beresiko Terkena Xenophobia?

Setiap orang mempunyai rasa takut pada hal yang tidak diketahui.

Ilmuwan telah menumukan bahwa beberapa kelompok memiliki kecenderungan lebih rentan terhadap jenis kecemasan ini.

Hal tersebut termasuk orang-orang dengan:

1. Gangguan kecemasan dan ketakutan

Jika seseorang memiliki gangguan rasa takut, ia mungkin lebih rentan terhadap rasa takut yang tidak diketahui.

Sebuah Studi pada 2016, peneliti menguji refleks kejut dengan membuat 160 orang dewasa terkena suara dan guncangan yang tidak terduga.

Mereka menemukan bahwa mereka dengan gangguan kecemasan sosial dan fobia spesifik berkedip lebih dan lebih keras ketika mereka mengantisipasi pengalaman yang tidak diketahui dan tidak menyenangkan.

Hal ini membuat para peneliti menyimpulkan bahwa individu-individu ini lebih sensitif terhadap kecemasan tentang yang tidak diketahui.

Selain itu, anak-anak juga rentan dengan gangguan kecemasan.

2. Depresi

Orang dengan depresi merasa lebih cemas tentang ketidakpastian daripada orang yang tidak mengalami depresi .

Tetapi beberapa psikolog mempertanyakan hubungan antara rasa takut akan yang tidak diketahui dan depresi, karena depresi dipandang sebagai rasa kepastian.

Perasaan putus asa, misalnya, berasal dari gagasan bahwa sudah pasti tidak ada hal baik di jalan.

Beberapa psikolog mengatakan, ketakutan akan hal-hal yang tidak diketahui di antara orang-orang dengan depresi lebih mungkin berasal dari kecemasan yang menyertai depresi berat.

3. Gangguan penggunaan alkohol

Ada hubungan antara ketakutan akan hal yang tidak diketahui dan gangguan penggunaan alkohol .

Di tempat lain peneliti menggunakan kondisi eksperimental yang sama (sengatan listrik yang dapat diprediksi dan tidak dapat diprediksi) dan menemukan bahwa peserta penelitian dengan riwayat penggunaan alkohol bermasalah sangat sensitif terhadap ketidakpastian.

Mereka menyimpulkan bahwa orang mungkin menggunakan alkohol sebagai cara untuk mengatasi ketakutan akan hal yang tidak diketahui.

4. Makan tidak teratur

Psikolog telah mempelajari intoleransi untuk ketidakpastian pada orang dengan gangguan makan.

Apa yang mereka temukan adalah bahwa orang dengan kelainan makan cenderung merasa sangat cemas ketika memikirkan hal-hal yang tidak diketahui di masa depan.

Kecemasan ini terkuat pada orang yang lebih introvert dan kurang aman dalam kemampuan mereka untuk berhubungan dengan orang lain.

Bagaimana Cara Mengatasi Xenophobia?

1. Kelola stres dengan gaya hidup sehat

Faktor-faktor ini semuanya dapat meningkatkan kapasitas Anda untuk menghadapi stres yang berasal dari ketidakpastian:

- olahraga

- beristirahat

- makanan bergizi

- hubungan yang baik

- perhatian

Sebisa mungkin, praktikkan perawatan diri yang baik saat Anda menghadapi hal-hal yang tidak diketahui dan menakutkan.

2. Bicaralah dengan seseorang yang Anda percayai

Seorang terapis mungkin dapat membantu memproses ketakutan akan hal-hal yang tidak diketahui dan menyusun strategi untuk mengubah pola pikir dengan cara yang membantu.

Baca juga: Pandemi Covid-19 Belum Berakhir, Ikuti Enam Tips Sederhana Agar Kesehatan Mental Tetap Terjaga

Baca juga: Pemkab Belu Alokasikan Rp 16 M Tangani Covid-19 T.A 2021

Baca juga: 8 Daerah Hari Ini Diprediksi Terjadi Hujan Sedang Hingga Lebat Disertai Petir &Angin; Kencang di NTT

Jika sekarang bukan waktu yang tepat untuk mencoba terapi, bicarakan dengan teman tepercaya atau tulis kekhawatiran yang dialami dalam jurnal pribadi.(*/tribunews)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Mengenal Xenophobia yang Jadi Trending Topic di Twitter, https://www.tribunnews.com/kesehatan/2021/01/20/mengenal-xenopobia-yang-jadi-trending-topic-di-twitter?page=all.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved