Pelaksanaan Vaksinasi Tenaga Kesehatan NTT, Sekda Polo Maing : Tidak Ada  Alasan Belum Siap

 Laporan wartawan POS-KUPANG.COM, Ryan Nong 

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Pelaksanaan vaksinasi tahap pertama untuk tenaga kesehatan (Nakes) di Provinsi NTT telah dimulai pada Jumat, 15 Januari 2021 lalu. Tenaga kesehatan di Kota Kupang dan Kabupaten Kupang menjadi yang pertama menerima vaksin Corona Sinovac itu. 

Vaksin untuk tahap pertama diberikan kepada 3.474 tenaga kesehatan di Kota Kupang dan 1.558 tenaga kesehatan di Kabupaten Kupang. 

Pelaksanaan vaksinasi dilakukan dengan prasyarat tersedianya vaksin dan tempat penyimpanan atau rantai dingin (cold chain) serta tenaga vaksinator. 

Beredar informasi, beberapa kabupaten di Provinsi NTT yang belum mempersiapkan cold chain di fasilitas kesehatan yang menjadi lokasi pusat vaksinasi. 

Terkait hal ini, Sekda NTT, Ir Benediktus Polo Maing menegaskan bahwa cold chain wajib disiapkan oleh masing masing kabupaten kota. Ia meminta kabupaten kota dapat mempersiapkan semua hal sehingga pelaksanaan vaksinasi dapat berjalan. 

"Wajib disiapkan masing masing kabupaten kota. Tidak ada alasan belum siap atau tidak siap, kita tegaskan lagi ke kabupaten kota," ujar Sekda Polo Maing saat diwawancarai usai vaksin perdana di halaman Gedung Sasando, Kamis (14/1).

Ia mengatakan, koordinasi untuk persiapan teknis terus dilaksanakan dan ia berharap agar semua dapat berjalan dengan baik. 

Baca juga: GEMPA DI MAJENE DAN MAMUJU SULBAR: Presiden Joko Widodo Naik ke Puing Bangunan KantorGubernurAmbruk

"Teman teman sudah melakukan beberapa kali pertemuan. Koordinasi teknis untuk persiapan teknis, sejauh ini berjalan, kita harap pada saatnya nanti semua berjalan baik," katanya. 

Vaksinasi tahap pertama, Provinsi NTT menerima alokasi sebanyak 13.200 vaksin yang ditujukan untuk tenaga kesehatan yang menjadi garda terdepan dalam penanganan Covid-19. 

Pemerintah Provinsi NTT sendiri berencana melakukan vaksinasi massal tahap pertama terhadap 6.600 tenaga kesehatan (nakes) yang bertugas sebagai garda terdepan dalam pencegahan dan penanganan Covid-19 di fasilitas kesehatan se NTT. (HH)

Area lampiran

Baca juga: Di KOTA KUPANG, Satu Pasien Demam Berdarah Meninggal Dunia, di Awal Tahun 2021 Terjadi 61 KasusDBD

 

BalasTeruskan