16 Unit Motor Tanpa Dokumen Diamankan Polres Sikka
Sepeda motor ini dibawa dari Pulau Jawa menggunakan truk ekpedisi melalui jalan darat dari Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.
Penulis: Aris Ninu | Editor: Rosalina Woso
16 Unit Motor Tanpa Dokumen Diamankan Polres Sikka
POS-KUPANG.COM|MAUMERE--Sebanyak 16 unit sepeda motor yang akan dibawa ke Kabupaten Flores Timur menggunakan dua truk diamankan aparat Polres Sikka, Selasa (19/1/2021) pagi.
Sepeda motor ini dibawa dari Pulau Jawa menggunakan truk ekpedisi melalui jalan darat dari Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.
Disaksikan POS-KUPANG.COM di Mapolres Sikka, Selasa (19/1/2021) pagi, motor yang diangkut menggunakan truk tanpa plat itu diturunkan di halaman Mapolres Sikka.
Motor tersebut dibawa tanpa ada STNK dan BPKB . Proses penurunan dan pembongkaran motor dengan berbagai merek itu dipimpin Kasat Lantas Polres Sikka Iptu Diamond Romansa Bangun dan beberapa anggota Polisi lainnya.
Informasi yang diperoleh wartawan menjelaskan, truk ekpedisi yang datang dari Jawa ini turun di Pelabuhan Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat. Kemudian melanjutkan perjalanan lewat jalur darat dengan tujuan Labuan Bajo-Kabupaten Flores Timur. Akan tetapi sepeda motor ini berhasil ditangkap oleh anggota lantas Polres Sikka dan digiring ke halaman Polres Sikka. Motor-motor ini akan dikirimkan ke Kabupaten Flores Timur.
Kapolres Sikka, AKBP Sajimin kepada wartawan di Mapolres Sikka, Selasa (19/1/2021) pagi mengatakan, 16 motor ini diangkut tanpa dokumen.
Yang mana berdasarkan keterangan sopir, motor-motor ini berasal dari Surakarta yang diberangkatkan dari Surabaya langsung menuju ke Nusa Tenggara Timur dan tiba di pelabuhan yang ada di Labuan Bajo
Baca juga: Sekda Domu Warandoy : Pemkab Sumba Timur Awasi Penerapan PPKM
Baca juga: Longsor Timbun Saluran Irigasi Utama Wae Laku Kabupaten Manggarai Timur
"Sampai saat ini 16 unit sepeda motor tidak memiliki dokumen. Maka itu kita masih mencari siapa pemilik sepeda motor tanpa dokumen ini. Kita masih melakukan penyelidikan," ungkap Kapolres Sikka.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu)