Moms, Lakukan 4 Hal Ini Agar  Anak-anak Tidak Bosan di Rumah Selama PSBB

Moms, Lakukan 4 Hal Ini Agar  Anak-anak Tidak Bosan di Rumah Selama PSBB

POS-KUPANG.COM--Pandemi covid-19 belum berakhir. Anggota keluarga lebih  banyak waktu berada di rumah saja.

Anak anak bisa mengalami rasa jenuh saat tinggal dalam rumah bila tanpa melakukan aktifitas yang menyenangkan.

Sementara pandemi yang masih belum menunjukkan penurunan yang signifikan ini membuat pemerintah harus kembali membatasi kegiatan sosial di luar ruangan.

Ini berarti, anak-anak masih harus di rumah lagi.

Ketika anak-anak kembali melakukan aktivitas di dalam rumah, Moms dan Dads harus membuat suasana rumah nyaman dan membuat anak betah di rumah.

Jika Moms dan Dads membuat suasana rumah membosankan, kesehatan mental sang anak rentan terserang.

Padahal, kesehtan mental ini sangat penting untuk tumbuh kembang anak-anak.

Kalau sampai terganggu, maka pertumbuhan mereka juga akan terganggu.

Lalu, apa yang bisa Moms dan Dads lakukan untuk #FamilyQuality di rumah?

Sederhana saja, Moms dan Dads bisa kok menciptakan suasana rumah yang nyaman bagi anak agar betah di rumah dengan:

1. Luangkan waktu

Buat anak, waktu bermain adalah hal yang paling menyenangkan.

Mungkin kalau di luar rumah anak-anak bisa bermain bersama teman sebayanya, tapi kalau di rumah? anak-anak hanya bisa bermain bersama Moms dan Dads saja.

Untuk itu, meluangkan sedikit waktu untuk mengajak anak bermain adalah penting.

Tunjukkan kepada anak bahwa kita menghargainya demi kesejahteraan, kesehatan, dan pembelajarannya.

2. Bikin aturan jelas untuk penggunaan gadget

Anak sekarang tak bisa jauh dari yang namanya handphone. Bahkan belajarpun mereka harus menggunakan handphone.

Di sini, Moms dan Dads menjadi pengatur waktu agar anak tak selalu memegang handphone.

3. Boleh bermain di luar rumah, asal...

Bermain di luar rumah sangat perlu untuk menjaga kesehatan mental sang anak.

Menghabiskan waktu untuk sekedar bermain di taman komplek atau ruang terbuka lainnya berdampak positif bagi psikologis anak.

Tapi sekali lagi, karena masih dalam suana pandemi, Moms dan Dads harus menghindari kerumunan.

Jangan lupa juga untuk selalu mengenakan masker dan jaga jarak dengan orang lain.

4. Menjadi panutan bagi anak

Tokoh panutan pertama anak adalah orangtua.

Baca juga: Penerapan Jam Kerja ASN Pemprov NTT Usai Wagub Josef Nae Soi Positif Corona

Baca juga: Dua Daerah Ini Akan Lakukan Vaksinasi Covid-19 Pertama di NTT

Baca juga: Pasca Wagub Josef Nae Soi Positif Corona, 34 Pejabat Utama Pemprov NTT Jalani Pemeriksaan Swab 

Cara terbaik memastikan anak tumbuh sehat dan bahagia adalah menjadi contoh atau panutan baginya.

Lebih banyak bermain, dan waktu berkualitas di luar ruangan bersama anak juga baik untuk kesehatan dan kebahagiaan kita.(*)