Begini Penjelasan Kadis Kesehatan Sumba Barat Terkait Virus Corona
sementara pelayanan selama 3 hari. Setelah itu, pelayanan rumah sakit kembali berjalan normal hingga saat ini.
Penulis: Petrus Piter | Editor: Rosalina Woso
Begini Penjelasan Kadis Kesehatan Sumba Barat Terkait Virus Corona
POS-KUPANG.COM|WAIKABUBAK--Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumba Barat, drg.Bonar B.Sinaga mengatakan semenjak awal Januari 2021 hingga tanggal 12 Januari 2021 belum ada perkantoran pemerintahan Kabupaten Sumba Barat terpapar virus corona.
Sedangkan pada tahun 2020 beberapa staf RSUD Waikabubak, Sumba Barat terpapar virus corona sehingga managemen rumah sakit itu terpaksa menutup sementara pelayanan selama 3 hari. Setelah itu, pelayanan rumah sakit kembali berjalan normal hingga saat ini.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumba Barat, drg.Bonar B.Sinaga menyampaikan hal itu di Waikabubak, Sumba Barat, Selasa (12/1/2021).
Menurutnya, kebijakan yang ditempuh selama ini adalah bila terdapat staf perkantoran terkonfirmasi positip tertular virus corona maka staf perkantoran bersangkutan melaksanakan karantina mandiri. Dan kantor tersebut ditutup sementara waktu guna memberi kesempatan kepada tim satgas covid-19 Sumba Barat melakukan penyemprotan cairan disinfektan.
Syukurlah semenjak awal tahun 2021 sampai saat ini, perkantoran Sumba Barat masih aman alias bebas terpapar virus corona. Meski demikian, ia berharap semua staf perkantoran harus patuh melaksanakan protokol kesehatan agar tidak tertular virus corona.
Baca juga: Waimatan Akan Jadi Desa Produsen Arak di Lembata
Baca juga: Terbilang Cepat, Kotak Hitam Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang Jatuh di Kepulauan Seribu Ditemukan
Baca juga: Lepas 2 Atlet PON Cabor Kempo, Begini Pesan Kadis PKO Kabupaten Manggarai Barat
Baca juga: Pemda Ngada Lakukan Rapid Tes Antigen kepada Sejumlah Tenaga Kesehatan, Hasilnya Mengejutkan!
Staf perkantoran khususnya dan masyarakat Sumba Barat umumnya harus membiasakan diri mencuci tangan memakai sabun, selalu memakai masker, selalu menjaga jarak dan menjauhi kerumunan. Dengan demikian, warga dapat mencegah diri tertular virus corona. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter)