Sriwijaya Air Hilang Kontak

Sudah Setahun Tak Bertemu Keluarga datang Gunakan Sriwijaya Air, Yaman Zai  Akhirnya Tersedu-sedu

Sudah hampir setahun Yaman Zai menunggu memen yang bahagia saat menjemput istri dan tiga anaknya termasuk yang sang bayi yang baru lahir

Editor: Alfred Dama
KOMPAS TV
Sriwijaya Air 

Sudah Setahun Tak Bertemu Keluarga datang Gunakan Sriwijaya Air, Yaman Zai  Akhirnya Tersedu-sedu

POS KUPANG.COM -- Sudah hampir setahun Yaman Zai menunggu memen yang bahagia saat menjemput istri dan tiga anaknya termasuk yang sang bayi yang baru lahir

Namun kebahagiaan itu menjadi duka yang sangat menyakitkan saat istri dan ketiga anaknya masuk dalam daftar penumpang Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh ke kepulaun seribu

Keluarga korban pesawat jatuh Sriwijaya Air SJ 182 , menangis histeris setelah mendengar kabar transportasi udara yang ditumpangi keluarganya hilang kontak.

Baca juga: SAKSI MATA:SUARA Menggelar Saat Sriwijaya Air Menghujam Laut,Getarkan Kaca RumahWarga Pulau Lancang

Baca juga: Roy Marten Akhirnya Akui Gading Marten Tersakiti Lihat Gisel Rekam Hubungan Intim dengan Pria Lain

Baca juga: Gegara Biaya Tes Swab Mahal,   5 Anggota Sekeluarga Penumpang Sriwijaya Air Diduga Ikut Tewas

Baca juga: Melly Goeslaw Tersinggung Dikritik dr Tirta soal Face Shield, Sang Penyanyi: Anda Punya Masalah?

Yaman Zai, pada Sabtu (9/1/2021) bersemangat menuju Bandara Supadio Pontianak untuk menjemput keluarganya yang datang dari Jakarta.

Ia telah bekerja di Pontianak selama lebih dari setahun, sehingga jarang bertemu keluarga.

Di akhir pekan tersebut, Yaman ingin mengajak istri dan anak-anaknya untuk berlibur, sekaligus melepas rindu.

Namun takdir berkata lain, pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang mengangkut istri dan 3 anaknya, dinyatakan jatuh di Kepulauan Seribu di dekat Pulau Laki.

Dengan kaki lemas, pria asal Pulau Nias itu masih berupaya menghubungi telepon istrinya untuk menanyakan kabar.

Tetapi panggilannya tetap tak terbalas, membuatnya tak sanggup membendung air mata.

"Istri saya, lalu tiga anak saya jadi penumpang. Saya itu bekerja setahun lebih di sini, mereka mau kesini mau liburan," ucapnya menangis, dikutip dari Tribun Pontianak.

Bahkan, anak Yaman yang baru lahir beberapa bulan lalu juga turut menjadi korban dalam tragedi nahas tersebut.

Sembari memandangi foto bayinya, Yaman terisak.

Ia mengaku terakhir berkomunikasi dengan istrinya pada pukul 13.20 WIB. Setelah itu, ia tak lagi dapat menghubungi keluarganya.

Yaman Zai, satu di antara Keluarga Penumpang pesawat Sriwijaya Air yang hilang kontak, Sabtu 9 Januari 2021.
Yaman Zai, satu di antara Keluarga Penumpang pesawat Sriwijaya Air yang hilang kontak, Sabtu 9 Januari 2021. (TRIBUNPONTIANAK/FERRYANTO)

"Tadi terakhir kontak saya setengah 2 siang tadi, mereka sudah di bandara (Seokarno-Hatta), makanya saya tunggu tunggu, palingkan biasa satu jam sudah sampai, tapi ditunggu tidak datang, di telpon tidak aktif," katanya.

Sumber: Grid.ID
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved