Berita Pendidikan

KBM Tatap Muka di Malaka Menunggu Surat Edaran Resmi, Ini ALasannya Simak INFO

-Hari pertama masuk kembali sekolah proses kegiatan belajar mengajar (KBM)  siswa masih menggunakan sistem belajar shift dan belaja

Penulis: Edy Hayong | Editor: Ferry Ndoen
istimewa
Pendidik Tenaga Kependidikan (PTK) Djefridus Klau, S.Pd.   

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Edy Hayong

POS-KUPANG.COM I BETUN--Hari pertama masuk kembali sekolah proses kegiatan belajar mengajar (KBM)  siswa masih menggunakan sistem belajar shift dan belajar dari rumah.

Sampai  saat ini Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (PKPO) Kabupaten Malaka belum mendapat surat edaran resmi dari pusat terkait dengan proses kegiatan belajar mengajar siswa disekolah.

Demikian disampaikan Sekertaris Dinas sekaligus Pelaksana Harian (PLH) Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (PKPO) Kabupaten Malaka, Yohanes Bria Nahak, S.sos melalui Pendidik Tenaga Kependidikan (PTK) Djefridus Klau, S.pd saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Senin 4/1).

Dikatakan Jefri, proses pembelajaran masih menggunakan sistem yang lama dan tahun 2021 sampai saat ini masih menunggu petunjuk lebih lanjut.

"Untuk saat ini sekolah masih gunakan sistem pembelajaran yang lama yakni belajar dari rumah dan siswa diberi tugas untuk dikerjakan dari rumah," jelasnya.

Menurutnya, sambil menunggu surat edaran dari gubernur baru bisa ditindaklanjuti kalau sekolah untuk saat ini tetap sesuai dengan protokol yang sementara ini berlaku.

Selama ini, katanya,  sekolah masih melaksanakan sistem belajar shift dengan tetap menerapkan protokol kesehatan covid 19 seperti mencuci tangan sebelum masuk ke lingkungan sekolah, wajib memakai masker dan tidak berkerumun.

Lanjut Jefry, meskipun pola ini tidak begitu efektif namun disaat pandemi seperti ini langkah yang diambil ini setidaknya dapat membantu para siswa dari penyebaran pandemi covid.

Karena itu dirinya berharap untuk para guru lebih pro aktif jangan menunggu perintah dari kepala sekolah dulu baru kerja karena kurikulumnya sudah ada tinggal guru aplikasikan saja.

"Guru jangan terlalu kaku dengan keadaan sehingga dapat memberikan hasil atau dampak yang baik terhadap para siswa. Sehingga efektivitas pembelajaran di sekolah bisa tercapai,"katanya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Malaka, Drs. Gabriel Seran mengakui bahwa sejauh ini belum ada petunjuk dari bupati terkait diterapkannya KBM tatap muka di kelas.

Pola KBM, katanya, masih menggunakan sistem shift karena pandemi ini belum diketahui kapan berakhir. Dirinya berharap protokoler kesehatan wajib diterapkan di sekolah sambil menunggu petunjuk lebih lanjut dari pimpinan atas.(*)

Baca juga: Satgas Yonarmed 3/105 Tarik Tingkatkan  Sweeping di Perbatasan, Ini Alasannya

Baca juga: Pegawai Tata Usaha di Sikka -NTT Dianiaya Hingga Tewas, Ini Pelakunya

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved