Berita NTT Terkini
Civid-19 Tidak Jadi Penghambat Pelayanan Imunisasi di NTT
munisasi sebagai upaya menimbulkan/meningkatkan kekebalan tubuh seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit, sehingga bisa suatu saat terpajan den
Penulis: Gerardus Manyela | Editor: Ferry Ndoen

Untuk kabupaten/kota yang belum memulai kegiatan BIAS agar segera menyusun strategi dan mengindentifikasi dukungan yang diperlukan. BIAS harus tetap dilaksanakan. Penundaan imunisasi akan memperbesar risiko KLB PD3I.
Mendagri dalam Surat Edaran tentang Peningkatan Cakupan Program Imunisasi Nasional di Daerah Dalam Adaptasi Kebiasaan Baru, kata Erlina, mengharapkan seluruh daerah tidak lengah dan dapat berkomitmen serta secara konkrit melakukan upaya penguatan imunisasi sehingga tidak terjadi KLB PD3I.
Lanjut Erlina, situasi pandemi Covid-19 memang menghambat pelaksanaan program kesehatan, termasuk imunisasi, penurunan cakupan imunisasi akan meningkatkan risiko terjadinya KLB PD3I yang akan memberikan beban ganda bagi pemerintah dan masyarakat, perlu ada upaya percepatan yang serius dalam pelaksanaan penguatan program imunisasi dengan dukungan konkrit seluruh pihak dan meningkatkan minat masyarakat terhadap imunisasi dengan menyampaikan pesan-pesan pentingnya imunisasi rutin lengkap.
Masyarakat harus didorong agar mampu melindungi anak-anak dari penyakit yang berbahaya.(Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Gerardus Manyella)


