Penanganan Covid
Warga dan Pelaku Perjalanan di Nagekeo Reaktif Rapid Test, Ini Kata Jubir
Juru bicara Satgas Covid-19 Nagekeo, Silvester Teda Sada, menyebutkan, ada tiga warga pelaku perjalanan Nagekeo reaktif rapid test
Penulis: Gordi Donofan | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | MBAY - Juru bicara Satgas Covid-19 Nagekeo, Silvester Teda Sada, menyebutkan, ada tiga warga pelaku perjalanan Nagekeo reaktif rapid test.
Tiga orang tersebut, satu orang warga Mauponggo dan dua orang pelaku perjalanan dari Solo Jawa Timur dan Jakarta di wilayah Puskesmas Danga.
"Mbay, 26 Desember 2020 hari ini, diperoleh data (per 24/12) kasus reaktif rapid test 1 kasus dari PKM Mauponggo (bukan pelaku perjalanan), dan 2 kasus dari PKM Danga (pelaku perjalanan 1 dari Solo Jatim dan 1 Jakarta)," ujar Silvester kepada POS-KUPANG.COM Minggu (27/12/2020).
Baca juga: Anda Biasa Menahan Kencing? Waspadalah 6 Efek Samping Yang Bisa Terjadi
Ia menyatakan rencana hari ini (Minggu, 27 Desember 2020) akan dilakukan pengambilan swab pertama, dan Selasa akan dijemput langsung dengan Helikopter dari Mbay menuju Kupang.
Ia juga menyatakan kasus positif yang masih harus menjalani masa isolasi 2 orang dan belum ada pergerakan angka dengan total kasus 25.
Baca juga: Kencing setelah Berhubungan Seks itu Penting, Kenapa? Simak Penjelasannya
"Masih tetap waspada. Mari kita satukan tekad, menjaga diri dan keluarga serta tetangga sekitar. Pastikan, lawan bicara aman untuk diri sendiri. Taati protkes civid-19. Wajib masker, jaga jarak dan cuci tangan," ujarnya.
Ia menegaskan pelaku perjalanan harus melaporkan diri kepada petugas kesehatan terdekat atau kepada RT dan juga kepala desa. Pelaku perjalanan juga harus taat menjalani masa isolasi.
Catatan Redaksi:
Bersama-kita lawan virus corona. POS-KUPANG.COM mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.
Ingat pesan ibu, 3M: Wajib memakai masker;
Wajib menjaga jarak dan menghindari kerumunan; Wajib mencuci tangan dengan sabun.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan)