Korupsi Bansos Kemensos
Reaksi Jujur Gibran saat Dikabarkan Terlibat Kasus Korupsi Bansos: Ya, Tangkap Saja Kalau Salah Toh!
Gibran Rakabuming Raka angkat bicara terkait namanya yang terseret dalam skandal korupsi bantuan sosial (bansos). Tangkap saja kalau salah
"Kami menghormati proses hukum yang berlaku dan berharap isu ini dapat segera dituntaskan dengan baik," terangnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, PT Sri Rejeki Isman Tbk mendapatkan pemesanan tas goodie bag untuk bansos oleh Kemensos pada April lalu.
"Inquiry tersebut diterima oleh pihak marketing kami langsung dari Kemensos dan telah diproses sesuai dengan prosedur yang berlaku," kata dia.
* Sindiran Pedas Rocky Gerung ke Gibran & Jokowi Soal Korupsi Bansos Bikin Sosok Ini Naik Pitam Siapa?
Beredarnya kabar bahwa putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka terseret kasus korupsi dana bansos Covid-19 tengah menjadi perbincangan hangat publik.
Di Twitter bahkan sempat trending tagar bertuliskan #tangkapanakpaklurah.
Berdasarkan laporan investigasi Tempo, Gibran diduga terlibat di kasus bansos setelah diduga ikut dalam merekomendasikan PT. Sritex sebagai pemasok tas pembungkus bantuan sosial (Bansos).
Hal ini rupanya menuai komentar dari pengamat politik Rocky Gerung.
Lantas bagaimana tanggapan Rocky Gerung?
Dilansir dari vlog terbarunya, akademisi ini menilai adanya manipulasi terang-terangan yang dilakukan.
"Sebenarnya dengan gampang orang tahu. Mungkin Istana atau kekuasaan tak memiliki cara untuk korupsi secara beradab sehingga melibatkan korporasi."
"Ini menjadikan munculnya sebuah benak publik kemana arahnya uang goodibag tersebut? jadi ini bukan soal kode etik yang gak bisa ditegakkan, tetapi soal oportunisme dalam bentuk paling sempurna," ucap Rocky Gerung.
Lebih lanjut Rocky Gerung menyatakan, Mensos Juliari P Batubara pasti menangkap sinyal mengenai hal ini sehingga mencari jarik di desa sehingga timbul arogansi.
"Ini semua karena ambisi. Ambisi itu tak bisa dihalangi, kalau ambisi disnasti tidak dipastikan hari ini maka sebuah dinasti akan lenyap di 2024," aku Rocky Gerung.
Dengan demikian, Rocky menilai, adanya keangkuhan dan ketamakkan bersatu sehingga menghasilkan goodiebag.