FPI Tangkap 3 Anggota BIN saat Awasi Rizieq Shihab? Ini Reaksi Petinggi Badan Intelijen Negara
Kata Petinggi BIN Soal Dugaan Tiga Anggotanya Tertangkap oleh Laskar FPI Saat Awasi Rizieq Shihab
Termasuk Surat Perintah (Sprint) tertulis operasi apapun, itu tidak ada.
Dia menegaskan, kalau ada surat perintah berisi nama dan sandi operasi secara tertulis, dapat dipastikan semua itu tidak benar.
Sebab, di BIN tidak lazim ada tugas operasi menggunakan sprint terlebih dahulu.
"Jadi, jika ada orang yang mengaku-ngaku dari BIN silakan dilaporkan kepada pihak berwajib," ucap Wawan.
Sebelumnya, beredar video berdurasi 5 menit 2 detik yang memperlihatkan tiga orang disebut-sebut sebagai anggota BIN ditangkap oleh laskar FPI di Megamendung, Bogor, Jawa Barat.
Awalnya, ketiga orang itu mengaku sebagai wartawan karena menunjukkan kartu pers.
Namun, setelah diperiksa, laskar FPI mengklaim menemukan kartu tanda anggota BIN di dalam dompet ketiga orang tersebut.
Tak hanya itu, laskar FPI juga menemukan barang bukti lain. Itu di antaranya drone dan uang tunai dari ketiga orang yang diduga anggota BIN tersebut.
Bareskrim Ambil Alih Kasus Habib Rizieq Shihab
Bareskrim Polri mengambil alih tiga kasus dugaan pelanggaran protokol kesehatan yang terjadi di wilayah hukum Polda Metro Jaya, Polda Banten, dan Polda Jawa Barat.
Dua dari tiga kasus tersebut berkaitan dengan pelanggaran protokol kesehatan yang dilakukan pimpinan Front Pembela Islam ( FPI) Rizieq Shihab.
"Kasus tersebut antara lain pelanggaran protokol kesehatan terkait dengan Petamburan yang saat ini sudah naik sidik. Kemudian pelanggaran protokol kesehatan di Megamendung dan di Rumah Sakit (Ummi Bogor) yang ditangani Polda Jabar," ujar Kepala Bareskrim Polri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo dalam konferensi pers yang dilansir dari kanal Youtube Tribata TV Humas Polri, Senin (21/12/2020).
Baca juga: Komnas HAM Minta FPI Komitmen Hal Ini, Periksa 3 Mobil di Insiden Penembakan Pengawal Rizieq Shihab
Baca juga: Yusril Tolak Bantu Rizieq Shihab Walau Diminta Ustaz Bachtiar, Malah Sarankan Hubungi Menhan Prabowo
Baca juga: Jadi Irup Upacara Peringatan Hari Ibu ke 92, Bupati Ray Ajak Terus Berdayakan Kaum Perempuan
Sedangkan, satu kasus pelanggaran protokol kesehatan lainnya adalah terkait kerumunan Haul Syekh Abudl Qadir di Tangerang, Banten. Kasus ini masuk di wilayah hukum Polda Banten.
"Untuk pelanggaran protokol kesehatan di wilayah Kabupaten Tangerang saat ini sedang proses lidik dan sedang diasistensi Bareskrim Polri," kata Sigit.