Material Longsor Tutup Jalan Nte'er-Langke Majok Manggarai Sudah Dievakuasi
menindaklanjutinya untuk mengevakuasi material longsor tersebut berkoordinasi dengan dinas PUPR Kabupaten Manggarai.
Penulis: Robert Ropo | Editor: Rosalina Woso
Material Longsor Tutup Jalan Nte'er-Langke Majok Manggarai Sudah Dievakuasi
POS-KUPANG.COM | RUTENG---Hujan terus mengguyur wilayah Satar Mese Utara, di Kabupaten Manggarai mengakibatkan ruas jalan Nteer-Kole-Langke Majok tepatnya di Desa Mata Wae, Kecamatan Satar Mese Utara lumpuh total disebabkan material longsor yang menutupi badan jalan itu.
Karena itu pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Manggarai bergerak cepat menindaklanjutinya untuk mengevakuasi material longsor tersebut berkoordinasi dengan dinas PUPR Kabupaten Manggarai.
"kita sudah digusur dengan alat excavator PUPR Manggarai hari kamis tanggal 10 Desember 2020 yang lalu,"ungkap Kepala BPBD Kabupaten Manggarai kepada POS-KUPANG.COM, Senin (14/12/2020) pagi.
Dengan sudah dievakuasinya material longsoran itu kini arus transportasi di ruas jalan itu kini berjalan dengan aman dan lancar.
Sebelumnya Camat Satar Mese Utara, Aloysius Jebarut ketika dihubungi POS-KUPANG.COM, Kamis (10/12/2020) pagi, mengatakan, longsor itu terjadi, Selasa (8/12/2020) malam. Longsor itu terjadi dikarenakan hujan terus mengguyur wilayah itu sehingga dididuga tanah lembek dan terjadi longsor.
Akibat longsor itu, kata Camat Aloysius, material longsoran berupa tanah berlumpur dan bebatuan menutupi badan jalan tersebut. Lebar material longsor yang menutupi badan jalan tersebut mencapai sekitar 4 sampai 5 kilometer (Km).
Baca juga: Satgas Covid-19 Nagekeo Kirim 30 Sampel Swab, Jubir: Patuhi Protokol Kesehatan
Baca juga: 8 Makanan Ini Mampu Membuat Ginjal Anda Lebih Sehat Selama Pandemi Covid-19
Baca juga: Tiga Pasien Covid-19 di Kabupaten Manggarai Masih Dirawat di Wisma Atlet Golo Dukal
Baca juga: Enam Wilayah di Manggarai Berpotensi Hujan Disertai Petir, Yuk Simak !
Camat Aloysius juga mengatakan, karena longsor menutupi badan jalan itu arus transportasi lumpuh total. Kendaraan baik kendaraan roda 4 dan roda 2 tak bisa melintas. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo)