Fadli Zon Soal Pemanggilan Anies Baswedan oleh Polda Metro Jaya: Iklan Politik Gratis Primetime

Anggota DPR RI, Fadli Zon memberi respons atas pemanggilan Gubernur DKI Jakarta oleh Polda Metro Jaya.

Editor: Agustinus Sape
Youtube/TV One
Fadli Zon berbicara di ILC TV One, Selasa (8/9/2020) malam. 

Komentar Fadli Zon atas Pemanggilan Anies Baswedan oleh Polda Metro Jaya: Iklan Politik Gratis Primetime

POS-KUPANG.COM, JAKARTA -  Anggota DPR RI, Fadli Zon memberi respons atas pemanggilan Gubernur DKI Jakarta oleh Polda Metro Jaya. Wakil rakyat dari Partai Gerindra itu menilai, pemanggilan Anies Baswedan tak wajar dan menabrak tatanan.

Menurut Fadli Zon, hal itu menunjukkan memang kita sudah makin jauh dari demokrasi.

"Kalau maksudnya hendak “mempermalukan” Gubernur @aniesbaswedan, belajarlah, bahwa sebaliknya langkah pemanggilan itu akan jadi iklan politik gratis primetime,'' tulis Fadli Zon di akun Twitter miliknya.

Komentarnya itu disampaikan Fadli Zon kala membalas cuitan dari politikus Partai Demokrat, Andi Arief.

Senada dengan Andi Arief, Fadli Zon mengisyaratkan tak setuju dengan langkah Polri melakukan pemeriksaan terhadap Anies Baswedan.

Fadli Zon menganggap langkah Polri tak wajar dan menabrak tatanan.

Ia juga membahas tindakan tersebut jauh dari sikap demokrasi.

Lalu juga menyinggung soal 'mempermalukan' Gubernur Anies dan iklan politik gratis primetime.

Sikap Mabes Polri

Seperti diberitakan, Polri memeriksa dan meminta klarifikasi Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan terkait acara pernikahan putri Rizieq Shihab yang digelar pada Sabtu (14/11/2020) lalu.

Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Argo Yuwono mengatakan, pemeriksaan terhadap Anies merupakan tindak lanjut dari proses penyidikan terkait acara pernikahan tersebut.

"Sudah mengirimkan surat klarifikasi kepada anggota binmas yang bertugas di protokol kesehatan, kepada RT, RW, Linmas dan Lurah, Camat dan Walikota Jakarta Pusat, kemudian KUA, Satgas Covid-19, biro hukum DKI, dan Gubernur DKI," kata Argo di Mabes Polri, Senin (16/11/2020).

Selain para pejabat itu, kata Argo, beberapa tamu undangan dalam acara pernikahan putri Rizieq Shihab itu juga bakal dimintai klarifikasi.

Argo menuturkan mereka diperiksa lantaran ada dugaan tindak pidana yang terjadi dalam gelaran acara pernikahan tersebut.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved