Mathias Beeh Puji SMKN 1 Maumere

Kabid Dikmen Dikbud NTT, Mathias M. Beeh, S.ST,Par dalam sambutan pembukaan memuji SMKN 1 Maumere yang kini terus berbenah

Editor: Kanis Jehola
PK/RIS
WORKSHOP-Workshop penyusunan dokumen pembelajaran di SMKN 1 Maumere. 

POS-KUPANG.COM | MAUMERE - Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT ( Kabid Dikmen Dikbud NTT), Mathias M. Beeh, S.ST,Par dalam sambutan pembukaan memuji SMKN 1 Maumere yang kini terus berbenah dan semakin bagus mulai dari tampilan sekolah yang sudah ditata.

"Kita harus terus mengupdate keinginan dunia kerja. Saya senang SMKN 1 Maumere sudah mulai berbenah," kata Mathias.

Ia menjelaskan, harapan agar SMK menjadi central unggulan kini terus disiapkan pemerintah dengan program jangkah menengah dan panjang termasuk tenaga pendidik yang produktif.

Baca juga: Tahun 2021, SMKN 1 Maumere Mulai Terapkan Kurikulum Dunia Industri

"Kita juga harus membangun kerjasama dengan dunia industri guna mengetahui tenaga apa yang mereka butuh termasuk instansi pemerintah," kata Mathias.

Tahun 2021, SMKN 1 Maumere mulai menerapkan kurikulum bagi siswanya sesuai dengan keinginan dunia industri.

Dengan penerapan kurikulum ini maka tamatan SMK tidak lagi menjadi penganggur tapi siap bekerja sesuai keinginan dunia kerja yang diinginkan perusahaan.

Baca juga: Zakarias Moruk: Cegah Corona dengan Rutin Cuci Tangan

Untuk mencapai tujuan itu, SMKN 1 Maumere kini sedang menyiapkan langkah menyiapkan tenaga pendidikan yang bersertifikasi dengan magang pada perusahaan besar.

Selanjutnya, para siswa yang magang harus diberikan sertifikat usai tamat sehingga bisa mudah mendapatkan pekerjaan.

Demikian penjelasan Kepala SMKN 1 Maumere, Adelbertus Bonus Deo Hasulie, S.T kepada POS-KUPANG.COM di ruang kerjanya, Jumat (13/11/2020) pagi.

Ia menjelaskan, harapan agar tamat SMKN 1 Maumere siap kerja dan siap pakai di dunia industry akan menjadi perhatian serius pihak sekolah dengan melakukan pembenahan.

"Pembenahan kurikulum dan tenaga pendidik akan dilakukan sehingga pada tahun 2020 bisa diterapkan. Namun untuk penerapannya perlu persiapan dengan mengirim tenaga pendidik magang sehingga bisa mendapatkan sertifikasi. Para siswa yang magang atau praktek kerja harus ditempatkan di perusahaan yang memang besar sehingga dibimbing dan diawasi secara baik. Maka itu kami setiap tahun mengirim siswa praktek kerja di luar NTT agar terjun langsung ke perusahaan yang manajemen bagus," papar Adel, nama panggilan Kepala Sekolah SMKN 1 Maumere.

Sebelumnnya, SMKN 1 Maumere terus berbenah diri menuju sekolah unggulan dan menghasilkan tamatan siap kerja di dunia industri dan dunia kerja.
Apalagi dewasa ini, dudi dan dunia usaha membutuhkan tenaga kerja yang terampil sesuai kebutuhan di tempat kerja.
Selain itu, tamatan SMK harus mampu menekan masalah penggangguran dan persoalan kemiskian di negeri ini.
Menyikapi itu, SMKN 1 Maumere pada Rabu (11/11/2020) pagi menggelar workshop penyusunan dokumen pembelajaran SMK menjadi pusat center unggulan atau Center Of Excellence. Workshop ini berlangsung di Aula SMKN 1 Maumere dan dibuka Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan ( Dikbud) Provinsi NTT, Mathias M. Beeh, S.ST,Par didampingi Kepala Sekolah SMKN 1 Maumere, Adelbertus Bonus Deo Hasulie, S.T .

Workshop yang berlangsung selama tiga hari ini menghadirkan narasumber dari Dirjen Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Syukur dan diikuti para guru di SMKN 1 Maumere.

Kepala Sekolah SMKN 1 Maumere, Adelbertus Bonus Deo Hasulie, S.T usai pembukaan kegiatan menjelaskan, dalam persaingan global di bidang usaha dan industri saat ini menuntut peningkatan SDM melalui pendidikan. Namun dalam rangka meningkatkan keunggulan kompetitif SDM yang tangguh dalam menghadapi persaingan pasar kerja maka kualitas lulusan SMKN secara langsung harus mampu memilikki kemampuan kerja sesuai tuntutan industry dan dunia kerja.

"Kehadiran tamatan SMK perlu mengatasi masalah penggangguran dan kemiskinan. Maka itu, perlu ada pembenahan cara belajar dengan menyesuaikan apa yang diinginkan dudi dan duke.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved