Pondok Ola Take di Ile Ape Timur Lembata Jadi Spot Foto Favorit

POS-KUPANG.COM | LEWOLEBA - Lokasi Pondok Ola Take yang terletak di desa Waimatan, Kecamatan Ile Ape Timur, Kabupaten Lembata sudah jadi salah satu spot foto favorit kalangan anak muda Lembata.

Setelah menyulap lokasi sampah menjadi spot swafoto paling ramai pengunjung, kini para pemuda Ola Take Waimatan mulai perlahan menghidupkan satu per satu program komunitasnya.

Salah satunya adalah "Baku Bagi" yaitu program edukasi berkelanjutan dengan tujuan memberikan pengetahuan dan pengalaman, dengan tema yang berbeda tiap acaranya, sebagai salah satu tujuan utama dibentuknya Pondok Ola Take.

Baca juga: Tim Patroli Gabungan TNK Amankan 3 Nelayan, Diduga Tangkap Ikan Gunakan Bom

Pada, Sabtu (24/10/2020) malam, pondok Ola Take yang selama ini ramai dikunjungi kaum milenial sampai ibu-ibu muda, berubah menjadi tongkrongan ilmiah yang lezat dengan hidangan materi diskusi yang membahas sejarah dan budaya desa Waimatan.

Diskusi ini menghadirkan 3 (tiga) orang narasumber yaitu, Paulus Boli Pureklolon, (96) dan Thomas Bugit Kerong (65), tokoh adat sekaligus ketua adat Watun Lewopito (7 kampung) dan Viktorius Lango Langkeru, tokoh muda, pegiat budaya Watun Lewopito.

Baca juga: Update Corona Sumba Timur - Jumlah Kontak Erat Mencapai 791 Orang

Dipandu Isman Kerong, selaku anggota Pondok Ola Take, diskusi yang aktif dengan berbagai pertanyaan seputar sejarah dan budaya Waimatan ini diikuti sekitar 30-an orang peserta yakni, siswa SD, SMP dan SMA asal Desa Waimatan.

"Ini kali kedua dengan tema tentang Sejarah dan Budaya Waimatan. Karena pengetahuan sejarah dan budaya anak muda atau generasi sekarang sangat minim, jadi kami gelar diskusi ini agar kita tidak melupakan sejarah dan budaya," ungkap Astooz, Inisiator Pondok Olatake.

Sementara itu Ketua Pondok Olatake Rush Witak, menyampaikan terima kasih kepada ketiga narasumber yang bersedia berbagi dengan generasi muda.

"Terima kasih juga kepada Bapak kepala desa Waimatan dan mama-mama muda yang sudah mendukung terlaksananya kegiatan ini," ucapnya.

Terhadap antusiasme dan proses diskusi yang berjalan dinamis, Kades Waimatan, Onesimus Sili yang hadir dan menyaksikan kegiatan ini menyampaikan apresiasi kepada komunitas Pondok Olatake.

Kades Onesimus berharap, kegiatan ini harus tetap diselenggarakan dan diupayakan agar ke depan melibatkan lebih banyak peserta.

Sebagai informasi, desa Waimatan adalah salah satu desa wisata yang belakangan cukup mendapat tempat di hati warga Lembata.

Selain terkenal dengan spot selfi pondok Olatake yang begitu mengagumkan, Pemerintah desa juga tengah membangun gedung berbentuk kapal di pantai Waimatan, serta areal kuliner yang rimbun dengan tanaman pandan yang menyuguhkan aneka makanan lokal dan ikan segar. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ricko Wawo)