Viral di Medsos

Viral Video Pengendara Motor  Bawa Jenazah,  Rupanya Jasad Ibu, Terkuak Kisah di Baliknya, SIMAK!

Video seorang pemotor mengangkut jenazah di atas beronjong viral di media sosial (medsos) pada Kamis (29/10/2020).

Editor: Benny Dasman
Istimewa
Jumat, 30 Oktober 2020 10:59 tribunnewslihat fototribunnews Istimewa Tangkapan layar video viral seorang pemotor membawa jenazah di atas beronjong. Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul Viral Video Pengendara Motor di Boyolali Bawa Jenazah, Kisah di Baliknya Terkuak, Rupanya Jasad Ibu, https://kaltim.tribunnews.com/2020/10/30/viral-video-pengendara-motor-di-boyolali-bawa-jenazah-kisah-di-baliknya-terkuak-rupanya-jasad-ibu?page=4. Editor: Doan Pardede 

Menurut pengakuan pihak keluarga, warga menolak membantu pemakaman karena mereka berasal dari keluarga kasta bawah.

Melalui video tersebut tampak jenazah dimasukkan ke karung yang diikat di bagian belakang sepeda.

Diketahui peristiwa menyedihkan tersebut terjadi di India.

Sekedar informasi, sejumlah desa di India memang masih memakai kelas sosial.

Seperti dilansir oleh India Today, Rabu (2/8/2020), keluarga dari kasta sosial rendah harus berjuang sendiri memakamkan jenazah keluarga mereka.

Kabarnya, warga desa menolak untuk membantu prosesi pemakaman untuk jenazah ayah dari anak tersebut.

Peristiwa yang terjadi di Desa Lankabahal, Distrik Bolangir, Odisha, India tersebut menggambarkan stigma sosial di India.

Anak dari jenazah tersebut terpaksa melakukan semua prosesi pemakaman ayahnya.

Pria itu memasukkan jenazah ayahnya ke dalam karung lalu mengikatnya di sisi belakang sepeda.

Orang yang meninggal tersebut diidentifikasi bernama Akhaya Patra.

Alhasil, video anak membawa ayahnya menggunakan sepeda telah menjadi viral di media sosial India.

Istri dari almarhum mengatakan kepada India Today bahwa tidak ada yang datang untuk membantu karena mereka termasuk dalam kasta rendah.

“Tidak ada yang datang untuk upacara terakhir suamiku. Anak dan saudara ipar saya membawa jenazah ayahnya dengan sepeda dan melakukan upacara terakhir,” katanya.

Kendati demikian, penduduk desa membantah dan mengatakan bahwa mereka membantu pria itu membawa jenazah.

Sementara itu, pegawai layanan di Distrik Bolangir, Arindam Dakua mengatakan bahwa keluarga itu belum meminta bantuan dari kantor administrasi setempat.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved