Laut China Selatang Memanas,Malaysia Panik, Kapal China Berani Masuk Laut Negeri Jiran,Ini Reaksinya
Klaim China atas 80 persen wilayah Laut China Selatan atau LCS belum juga dicabut. Bahkan negeri tirai Bambu itu teras menancapkan pengaruhnya dengan
Laut China Selatang Memanas, Malaysia Panik, Kapal China Berani Masuk Laut Negeri Jiran, Ini Reaksinya
POS KUPANG.COM -- Klaim China atas 80 persen wilayah Laut China Selatan atau LCS belum juga dicabut. Bahkan negeri tirai Bambu itu teras menancapkan pengaruhnya dengan mengerahkan kapal-kapal nelayan sebagai milisi guna memperkuat klaim mereka
Kepala China kerap seenaknya wara wiri di periaran negara ASEAN termasuk Indonesia. Namun, di wilayaah ZEE Indonesia, kapal-kapal China langsung ditindak oleh Indonesia
Kali ini, kapal-kapal China memasuki wilayah Malaysia, terang saja negeri jirang itu kalang kabut menghadapi agresivitas China
China kembali membuat negara Asean berang dengan masuki teritori mereka.
Mengutip CNN, pihak berwenang maritim di Malaysia mengatakan mereka menghentikan 6 kapal penangkap ikan dari China.
Baca juga: Jokowi Diramal Jatuh dari Presiden Ternya Meleset, Syahganda Nainggolan Ditangkap Polisi Karena ini
Baca juga: Cantik Tapi Masih Lajang di Usia 42 Tahun, Artis ini Blak-blakan Ungkap Alasannya Belum Menikah
Kejadian tersebut terjadi Sabtu lalu.
Ini menjadi bukti lain bahwa Beijing meningkatkan kehadiran mereka di seluruh Laut China Selatan.
Rilis yang dikeluarkan oleh Malaysia menyebut 60 warga negara China ditangkap selama operasi tersebut di pantai timur Johor.
Johor merupakan wilayah selatan Malaysia yang berbatasan dengan Singapura.
Armada kapal mereka semua terdaftar di pelabuhan Qinhuangdao, pelabuhan di utara China.
Menariknya, keenam kapal tersebut seharusnya berjalan dengan rute menuju Mauritania, Afrika Barat.
Alih-alih langsung menuju tujuan, keenam kapal tersebut justru melanggar teritori perairan Malaysia.
89 kapal coastguard masuki perairan Malaysia
Malaysia laporkan sudah ada gangguan total 89 kapal coastguard dan kapal angkatan laut antara 2016 sampai 2019.
Baca juga: Kesabaran Bunga Zainal Habis Saat Terus Dinyinyiran, Bungkam Natizen yang Sinidr Dirinya Awet Muda
Baca juga: BLT/BSU Rp 1,2 Juta Belum Juga Diterima? Cek Nama Anda Lewat Website Kemnaker di Sini
Ketegangan makin meningkat antara AS dan China terkait klaim Beijing atas Laut China Selatan.
Perairan itu memang menggiurkan, selain kaya akan gas dan minyak, tapi juga jalur perdagangan utama dunia.
Penangkapan di Malaysia terjadi bersamaan dengan kunjungan Menteri Luar Negeri China Wang Yi ke Asean.
Perjalanan yang dilaksanakan seminggu itu diniatkan untuk membantu perkuat ikatan regional dengan China di tengah tekanan dari Washington.
Serta, dilanjutkan untuk menangani pandemi virus Corona.
Indonesia tentu tidak luput dari kunjungan itu.
Kementerian Perdagangan China mengatakan jika Asean dan China menjadi partner dagang terbesar untuk satu sama lain.
Total perdagangan kedua belah pihak dari Januari ke Agustus mencapai 416,5 miliar Dolar.
Namun ketegangan antara kedua belah pihak juga tidak bisa dikesampingkan, dengan China secara agresif berusaha mengklaim Laut China Selatan.
Tangkapan serupa oleh penjaga pantai Jepang
Penangkapan di Malaysia bukan hanya yang terjadi dalam minggu ini.
Senin kemarin, penjaga pantai Jepang atau Japan Coast Guard (JCG) mengatakan ada dua kapal China yang masuk ke wilayah perairan Jepang.
Perairan yang dimasuki tersebut adalah perairan di sekitar pulau Senkaku, pulau yang diperebutkan oleh Jepang dan China.
Dilaporkan, dua kapal coastguard China telah berpatroli di wilayah tersebut sejak hari Minggu.
Mereka dilaporkan mencoba untuk mendekati kapal penangkap ikan Jepang agar pergi dari perairan itu.
Jepang baru-baru ini telah meningkatkan biaya pertahanan militer mereka ke jumlah tertinggi dalam sejarah.
Negara Matahari Terbit tersebut mengkomplain mengenai "gangguan tanpa henti" di perairan sekitar Senkaku.
Padahal perairan tersebut adalah wilayah pemancingan utama bagi Jepang.
Tak hanya itu, di situ juga tersimpan minyak dan gas alam yang sangat banyak.
Ini merupakan kali ke-18 dalam 22 hari kapal China telah masuk perairan Jepang.*
Sebagoan artikel ini sudah tayang di sosok.grid.id dengan judul: Malaysia Kalang Kabut, Kapal China Berani Nyelonong Teritori Laut Mereka, Laut China Selatan Kembali Tegang! https://intisari.grid.id/read/032379678/malaysia-kalang-kabut-kapal-china-berani-nyelonong-teritori-laut-mereka-laut-china-selatan-kembali-tegang?page=all
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/kapal-china-pla-di-laut-china-selatan.jpg)