Ansy Lema Laporkan Hasil Kinerja Satu Tahun Sebagai Wakil Rakyat NTT di Senayan
sejumlah bantuan senilai Rp 4,6 miliar dan alat mesin pertanian (alsintan) sejumlah 185 unit kepada masyarakat NTT.
Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Rosalina Woso
Penyaluran bantuan alsintan tidak berhenti pada 185 unit di atas. Masih banyak alsintan yang sedang dalam proses realisasi, seperti tambahan satu unit excavator, 247 unit pompa air, dan sebagainya. Beragam bantuan yang telah terealisasi tersebut disalurkan secara merata ke berbagai titik di kabupaten-kabupaten di NTT.
Di samping itu, jenis bantuan lainnya untuk rumah tangga juga disampaikan Ansy dalam laporannya, semisal bantuan bibit tanaman dan paket sembilan bahan pokok (sembako).
“Bantuan yang saya salurkan langsung kepada masyarakat NTT adalah bukti nyata kinerja cepat dalam memerjuangkan kebutuhan warga. Setiap kali melakukan reses dan mendapatkan aspirasi dari masyarakat, saya segera suarakan aspirasi dan kebutuhan warga dalam rapat-rapat Komisi IV. Bantuan yang saya salurkan, saya pastikan tepat sasaran dan bersifat produktif,” terang Ansy.
Saat ini, Ansy mengaku sedang menjajaki kerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Pemerintah Kota Kupang untuk mengadakan teknologi pengolahan sampah Refused-Derived Fuel (RDF) dan pengadaan Bank Sampah di Kota Kupang dan Kabupaten Belu.
Pembangunan RDF bisa menyelesaikan masalah sampah, sekaligus mendukung industri semen serta mengurangi penggunaan bahan bakar fosil yang tidak ramah lingkungan. Penggunaan RDF di Kota Kupang sangat penting, mengingat sampah di ibukota NTT menjadi permasalahan serius.
Mantan dosen dan aktivis ini menyatakan perjuangan selama satu tahun belumlah cukup. Karena itu, ia selalu bersedia untuk berdiskusi dengan rakyat.
Bahkan, dirinya berinisiatif menjemput-menyerap aspirasi, terbuka terhadap kritik, saran konstruktif agar sebagai Wakil Rakyat dapat terus memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat NTT dan Indonesia.
• Bubarkan Massa Gunakan Helikopter, Kapolri Idham Azis Marah, Perintahkan Propam Segera Periksa!
• Pemkot Kupang Kupang Masiyh Benahi Masalah Sampah dan Air Bersih
• Promo Bulan Oktober, Nikmati Woku Chicken or Fish di Sahid T-More Kupang, Hanya Rp 27.000
• Ade Irma Suryani jadi Korban, Adik Berdarah, Detik-detik Rumah AH Nasution Diserbu dalam G30S/PKI
"Kita tidak boleh cepat puas, masih ada empat tahun bagi saya di DPR RI untuk terus memperjuangkan aspirasi dan kebutuhan masyarakat NTT. Saya membutuhkan dukungan, kritik, serta doa dari saudara-saudara sekalian di NTT. Saya berkomitmen untuk menjadi pendengar, pembicara, sekaligus pekerja yang baik. Saya juga akan terus melaporkan kinerja saya secara rutin dan berkala setiap enam bulan kepada masyarakat sebagai perwujudan akuntabilitas saya terhadap publik," tutupnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi)