Pulang Bimtek dari Bali 21 Anggota DPRD Sumba Timur Belum Ikut Swab

Sebanyak 23 anggota DPRD Kabupaten Sumba Timur melakukan Bimbingan Teknis (Bimtek) dari Bali Denpasar

Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Kanis Jehola
zoom-inlihat foto Pulang Bimtek dari Bali 21 Anggota DPRD Sumba Timur Belum Ikut Swab
POS-KUPANG.COM/OBY LEWANMERU
Sekda Kabupaten Sumba Timur Domu Warandoy,S.H,M.Si

POS-KUPANG.COM | WAINGAPU - Sebanyak 23 anggota DPRD Kabupaten Sumba Timur yang melakukan Bimbingan Teknis (Bimtek) dari Bali Denpasar, hanya dua orang saja yang telah mengikuti swab test. Sedangkan 21 lainnya belum.

Hal ini disampaikan Kepala Bagian (Kabag) Penganggaran dan Pengawasan, Sekretariat DPRD Sumba Timur, Dahlan kepada wartawan, Rabu (23/9/2020).

Dahlan dikonfirmasi terkait adanya informasi bahwa sejumlah anggota DPRD Sumba Timur baru saja kembali mengikuti bimtek di Bali beberapa waktu lalu. Namun, ada yang enggan mengikuti pemeriksaan swab.

Gempa Bumi 3,0 SR Terjadi di Wanokaka Sumba Barat

Menurut Dahlan, kegiatan di Bali berlangsung selama enam hari dan sepulang dari Bali, pihaknya mendapat surat dari Sekda Sumba Timur, yang juga adalah Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumba Timur agar perlunya dilakukan tes Covid-19 oleh semua yang baru kembali dari Bali.

"Kami terima surat dari pak Sekda untuk memeriksa swab dan sudah kami sampaikan kepada semua anggota sesuai jadwal itu, yang hadir hanya dua anggota saja untuk ikut swab," kata Dahlan.

Update Covid-19 NTT, Kasus Positif Covid-19 Terus Bertambah, Hari Ini 18 Kasus Baru di 3 Kabupaten

Dijelaskan, saat berangkat ke Bali, mereka semua melakukan rapid test,namun sekembalinya dari Bali ada surat dari Sekda Sumba Timur agar perlunya melakukan swab.

"Sudah kami sampaikan ke semua anggota DPRD jadwal untuk pengambilan swab, tapi yang hadir saat itu hanya dua orang. Yang lain tidak hadir," katanya.

Dikatakan, pendamping dari Sekretariat DPRD yang ikut ada enam orang dan semuanya juga telah mengikuti swab. Sedangkan untuk anggota DPRD ada 23 orang dan yang ikut swab hanya dua orang.

"Jadi dari sekretariat DPRD ada enam orang dan dua anggota DPRD sehingga ada delapan orang," ujarnya.

Ditanyai ketidakhadiran anggota yang lain , Dahlan mengatakan dirinya tidak mengetahui pasti.

Sekda Sumba Timur, Domu Warandoy, S.H, M.Si yang dikonfirmasi Kamis (24/9/2020) sampai saat ini pihaknya belum mendapat laporan dari Dinas Kesehatan Sumba Timur bahwa ada anggota yang menolak diswab.

"Langsung ke Kadis Kesehatan karena sampai dengan pagi ini mereka belum lapor bahwa ada sejumlah anggota dewan yang menolak untuk swab," kata Domu. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved