19 Anggota TNI di Ende Positif Covid-19, Dandim Pastikan yang Kontak Erat Sudah Tracing dan Swab
Dari dua puluh pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Ende Provinsi NTT 19 diantaranya merupakan anggota TNI Kodim 1602
Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | ENDE - Dari dua puluh pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Ende Provinsi Nusa Tenggara Timur ( Provinsi NTT) 19 diantaranya merupakan anggota TNI Kodim 1602.
Dandim 1602 Ende Letkol Inf. M. Wirya Arthadiguna kepada POS-KUPANG.COM di rumah dinas Dandim 1602 Ende, Minggu (13/9/2020) menuturkan anggota yang terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut baru datang dari Provinsi Bali minggu lalu.
"Yang jelas saat ini mereka sedang isolasi di Markas Kodim 1602 Ende dan dalam tahap penyembuhan. Kita jaga pola makan, berjemur dan konsumsi vitamin," ujar Dandim.
• Lihat Suasana Warga Compang Ndejing Minum, Mandi dan Cuci di Kali Wae Laku Yang Kotor
Menurutnya, pihak Satgas Covid-19 Kabupaten Ende sudah melakukan tracing dan mengambil swab di internal anggota TNI.
Dia katakan, ada sekitar 100 anggota TNI yang ditracing dan diswab. "sampel swabnya sudah dikirim ke Kupang, tinggal tunggu hasilnya," ujar Dandim.
Dandim mengatakan selama di Ende para personil TNI yang datang dari Bali tersebut belum sempat keluar dan berkomunikasi ke mana-mana.
• Krisis Air Bersih, Warga Compang Ndejing Minum dan Mandi Pakai Air Kotor Wae Laku
Dia menyebut total yang datang dari Provinsi Bali yakni 78 personil. Mereka baru selesai menjalani pendidikan di Provinsi Bali. "Sampai di Ende rapid tes ada yang reaktif dan swab positif," ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan POS-KUPANG.COM, laporan perkembangan kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Ende Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mencengangkan.
Kadis Kesehatan Kabupaten Ende dokter Muna Fatma, Sabtu (12/9/2020) melaporkan jumlah pasein Covid-19 di Ende saat ini mencapai 20 pasien.
Jumlah ini kemungkinan besar meningkat, mengingat ada 80 an sampel swab yang masih ditunggu hasil pemeriksaannya.
Dikatakan, 19 orang tersebut merupakan pelaku perjalanan dari Bali. Sedangkan 1 orang dari Nangapanda merupakan tertular dari transmisi lokal.
Bupati Djafar Keluarkan Perbup
Bupati Kabupaten Ende Djafar Achmad sudah mengeluarkan Peraturan Bupati (Perbup) terkait sanksi tidak mengenakan masker.
Juga bagi tempat usaha yang tidak menyediakan tempat cuci tangan dan berbagai hal lain terkait protokol kesehatan akan diberikan peringatan hingga pencabutan ijin usaha.
Hal ini, sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 6 Tahun 2020 tentang Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan dalam Pencegahan dan Pengendalian Covid-19.