Laboratorium Farmasi UCB Jadi Pusat Kajian Produk Kelor

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Apolonia Matilde Dhiu

POS-KUPANG.COM|KUPANG - Laboratorium terpadu miliki Universitas Citra Bangsa ( UCB) akan menjadi pusat kajian berbagai produk kelor di Provinsi NTT.

Rektor UCB, Prof. Dr. Frans Salesman, SE, M.Kes, ketika menerima Tim dari Pemerintah Provinsi NTT dan PT. Maspete Organik Kufeu, Kamis (3/9).

"Sebagai akademisi yang berdiri pada aras ilmiah dan independen kita siap membantu dengan menyediakan laboratorium dan tenaga ahli untuk menganalisis semua produk yang diproduksi oleh pemerintah Provinsi NTT dan PT Maspete Organik Keufu," kata Salesman.

• TAK Dilarang Hubungan Seksual Saat Hamil, Ini Tujuh Manfaatnya

Pimpinan PT Maspete Organik Kufeu, Nina Purwiyantini, mengatakan, kesulitan yang dialami oleh masyarakat saat ini adalah belum adanya campur tangan riset ilmiah dari perguruan tinggi.

Nina mengatakan, PT Maspete Organik Kufeu telah bekerja sama dengan beberapa desa di Kabupaten Malaka, salah satunya adalah Badan Usaha Milik desa (Bumdes) Kufeu M'Rian -Malaka.

"Kami sangat kesulitan dalam hal labeling dan pemasaran.

Kita telah memproduksi beberapa produk dari bahan dasar kelor tetapi belum dapat menembus pasar.

• Terkait Penangkapan Penyanyi Senior Reza Artamevia, Polda Metro Jaya Masih Selidiki Kepemilikan Sabu

Oleh sebab itu, kita sangat membutuhkan kerja sama dengan lembaga perguruan tinggi," kata Nina.

Hal tersebut disanggupi oleh Rektor UCB melalui Ketua Program Studi Farmasi, Novi Winda Lutsina, S.Farm, M.Si, Apt.

"Intinya ke depan kita siap membantu. Kita punya beberapa dosen yang telah meneliti berbagai khasiat tanaman lokal di NTT salah satunya kelor.

Juga kita punya dosen mikrobiologi yang siap membantu," tutur Novi.

Dosen Farmasi bidang Mikro Biologi UCB, Dr. Abdul Majid, M.Kes, dalam pemaparanya menjelaskan," Kualitas mikrobiologi maupun secara farmakologi dapat diketahui melalui uji laboratorium.

• Ini Cara Menyembuhkan Kutil Kelamin, Benjolan Kecil-kecil Akibat Infeksi Menular Seksual

Memang beberapa alat perlu dilengkapi, namun secara umum sudah bisa melakukannya."

Senator asal NTT yang juga ketua KADIN NTT, Abraham Paul Liyanto, siap bekerja sama khusus dalam jaringan pemasaran.