Breaking News

Ancaman DBD di Sikka, Anggota Koramil Bola dan Petugas Puskesmas Sisir Rumah di Bura Bekor

Wabah demam berdarah dengue ( DBD) di Kabupaten Sikka masih terus mengancam kehidupan masyarakat

Penulis: Aris Ninu | Editor: Kanis Jehola
FOTO KODIM SIKKA UNTUK POS-KUPANG.COM
Tim-Tim Koramil Bola bersama Puskesmas Bola sedang mengecek rumah warga dalam rangka antisipasi DBD. 

POS-KUPANG.COM | MAUMERE - Wabah demam berdarah dengue ( DBD) di Kabupaten Sikka masih terus mengancam kehidupan masyarakat. Upaya dan langkah pemerintah bersama semua pihak terus dilakukan.

Salah satu upaya yang dilakukan dengan sosialisasi seperti yang dibuat Pelda Michael Kumanireng, anggota Koramil 1603-05 Bola yang keseharian menjabat sebagai Batuud Koramil Bola.

Ia bersama petugas Puskesmas Kecamatan Bola melakukan kegiatan Tanggap Gerak Cepat (TGC) dalam penanganan DBD di Wilayah Kecamatan Bola tepatnya di pemukiman warga di Desa Persiapan Bura Bekor, Kecamatan Bola, Kamis (3/9/2020) pagi.

Minta Perhatikan Air, Listrik dan Jalan

Sebelum dilakukan kegiatan TGC) dalam penanganan DBD pada perumahan warga di Desa Persiapan Bura Bekor, baik anggota Koramil 1603-05/Bola maupun pihak Puskesmas Kecamatan Bola didampingi Babinkamtibmas Polsek Bola melakukan sosialisasi serta edukasi tentang pelaksanaan kegiatan tersebut dan memberikan pemahaman terhadap warga tetang bahaya dari penyakit DB serta penyebarannya.

Pasalnya, telah terjadi kecenderungan peningkatan kasus DBD dan kejadian Luar Biasa (KLB) DBD di berbagai provinsi di Indonesia terutama di Kabupaten Sikka.

BRT Angin Segar Bagi Warga Kota Kupang

Apa lagi di saat masih musim penghujan perlu ada Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) 3M Plus dengan Gerakan satu rumah satu Juru Pemantau Jentik (Jumantik).

Dalam TGC dalam penanganan DBD, anggota Koramil 1603-05 Bola bersama Tim Puskesmas Kecamatan Bola melakukan beberapa hal diantaranya yakni menyisir dan mengecek rumah warga, tempat-tempat penampungan air, mengecek fentilasi saluran udara disetiap rumah warga serta melakukan pendataan serta membagikan bubuk abate kepada warga dan memberikan sosisalisasi dan edukasi.

Di mana TNI-AD khususnya Koramil 1603-05 Bola Kodim 1603 Sikka mempunyai tanggung jawab atas situasi yg terjadi di wilayah teritorialnya.

Dandim 1603 Sikka melalui Danramil 1603-05 Bola pun memerintahkan Jajarannya di koramil dalam hal para Babinsa sebagai ujung tombak untuk pembinaan diwilayahnya, agar bersama sama dengan Puskesmas desa binaannya dan instansi terkait untuk mengajak dan menghimbau masyarakatnya untuk mengaktifkan kembali Gerakan satu Rumah Satu Jumantik.

Jumantik adalah orang yang melakukan pemerikasaan, pemantauan dan pemberantasan jentik nyamuk khususnya Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus.

Pelda Michael Kumanireng saat memberikan keterangan pers kepada wartawan di Sikka, Kamis (3/9/2020) sore menjelaskan, pihaknya akan selalu berkoordinasi dengan perangkat desa di Kecamatan Bola dalam menggalakkan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) 3M (Menguras , Menutup dan Mengubur) sehingga tercipta kesadaran masyarakat dalam mencegahan berkembangnya nyamuk Aedes aegypti penyebab penyakit demam berdarah dengue (DBD) untuk berkembang biak.

Hal itu, paparnya, dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan Angka Bebas Jentik (ABJ) sehingga masyarakat terbebas dari DBD dan mewujudkan kesadaran dan pemahaman terhadap kesehatan dan kebersihan lingkungan. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved