Public Service Pos Kupang
Minta Perhatikan Air, Listrik dan Jalan
Kami warga Dusun Korba'u, Desa Leosama, Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabupaten Belu hingga saat ini masih merasakan belum merdeka
POS-KUPANG.COM - Kami warga Dusun Korba'u, Desa Leosama, Kecamatan Kakuluk Mesak, Kabupaten Belu hingga saat ini masih merasakan belum merdeka walaupun Indonesia baru saja Indonesia merayakan 75 tahun kemerdekaan.
Hal ini terjadi karena kami warga Dusun Korba'u belum menikmati kehadiran listrik, krisis air minum yang sangat sulit diperoleh dan tidak adanya jalan raya yang baik untuk transportasi warga Korba'u hingga saat ini. Kondisi ini sangat memrihatinkan sekali.
Selama bertahun-tahun kami hanya bisa melihat bintang di langit saat malam tiba. Sementara saudara-saudara kami yang berada di wilayah utara dan selatan dusun kami sudah terang benderang saat malam hari. Apa dosa yang kami lakukan sehingga tidak diperhatikan pemerintah.
• La Plus Belle Histoire Vivante et Les Plus Beaux Souvenirs Sont en NTT
Kami bertanya-tanya, mengapa di kampung lain listrik bisa masuk sementara kampung Korba'u tidak pernah diperhatikan padahal dari segi ekonomi kami mampu untuk membeli pulsa listrik.
Kenapa pemerintah sepertinya berat sekali membantu kami untuk penerangan listrik. Padahal kami ada yang sudah daftar nama untuk meteran listrik tapi sampai sekarang tetap begini saja.
Kami juga susah air bersih. Kami meminta pemerintah bantu kami bangun sumur bor supaya kami tidak susah air. Jalan masuk ke kampung kami juga belum aspal.
• Pilkada Sumba Barat, Paket Niga-Oris Dan Toni-Agus Mendaftar Hari Pertama di KPU
Kami masyarakat Korbau belum merasakan pembangunan di bidang air bersih, listrik dan jalan. Kami minta pemerintah tolong perhatikan masalah ini.
Terimakasih perhatiannya
RB
warga Korbau
Tanggapan
Pemerintah Salurkan Air Bersih
Pemerintah akan memperhatikan infrastruktur jalan dan air bersih di Dusun Korbau. Terkait listrik, Pemkab Belu akan berkoordinasi dengan PLN karena hal itu merupakan kewenangannya.
Kami optimis, wilayah Korbau akan dipasang listrik karena saat ini PLN sementara melakukan perluasan jaringan listrik di desa-desa.
Sedangkan untuk air bersih, saat ini pemerintah mengoptimalkan mobil tangki untuk distribusi air kepada masyarakat. Setiap hari mobil tangki beroperasi untuk mendistribusikan air minum.
Dinas PUPR telah mengeluarkan surat pemberitahuan tanggal 10 Agustus 2020. Surat ditujukan kepada para camat penerima bantuan mobil tangki air bersih kepada masyarakat miskin.
Ada sembilan kecamatan yang menjadi sasaran distribusi air minum bersih ini yakni, Kecamatan Lamaknen Selatan, Lamaknen, Raihat, Lasiolat, Tasifeto Barat (Tasbar), Tasifeto Timur, Kakuluk Mesak, Raimanuk dan Kecamatan Nanaet Duabesi. Jumlah mobil tangki yang beroperasi sebanyak delapan. (jen)
Bupati Belu
Willybrodus Lay