Pembunuhan Satu Keluarga di Sukoharjo
TERKUAK MOTIF dan Cara HT Habisi Nyawa Satu Keluarga di Sukoharjo, Diduga Terkait Hutang
Polisi akhirnya berhasil menangkap HT, pelaku pembunuhan satu keluarga di Sukoharjo. Dari pengakuan HT, terkuak motif dan cara pelaku habisi korban
TERKUAK MOTIF dan Cara HT Habisi Nyawa Satu Keluarga di Sukoharjo, Diduga Terkait Hutang
POS-KUPANG.COM, SUKOHARJO -Polisi akhirnya berhasil menangkap dan mengungkap motif HT, pelaku pembunuhan sadis satu keluarga di Sukoharjo menghabisi korban.
Pelaku HT diringkus di Dusun Slemben Desa Kuwet, Kecamatan Baki, Sukoharjo.
Saat ditangkap, pelaku tak melakukan perlawanan.
Pelaku berinisial HT (41) ditangkap di Baki, beberapa jam setelah jenazah satu keluarga ditemukan di rumahnya, Jumat (21/8/2020) malam.
Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas mengatakan pelaku berhasil ditangkap pada Sabtu (22/8/2020) pukul 04.00 WIB.
• Pembunuhan Satu Keluarga di Sukoharjo, Pelaku & Korban Berteman Baik Sejak SD, Kini Terancam Penjara
"Pelaku berhasil kita tangkap di Baki pukul 04.00 WIB," kata Bambang.
Dari pemeriksaan polisi, pelaku mengaku melakukan pembunuhan karena terdesak. Pelaku ingin menguasai harta korban karena terlilit hutang di luar.
Dikatakan Bambang, pelaku pembunuhan sadis tersebut rupanya masih mempunyai hubungan kerabat alias teman dekat korban.
Aksi nekat HT menghabisi nyawa satu keluarga tersebut diduga karena masalah utang.
Ia diamankan polisi di penjara yang tak jauh dari lokasi kejadian.
Dari pemeriksaan sementara yang dilakukan, pelaku yang melakukan pembunuhan itu karena ingin menguasai harta korban.
• Sosok HT, Pelaku Pembunuhan Sadis Satu Keluarga di Sukoharjo, Tega Habisi Teman Saat Kecil di Mobil
Bahkan, setelah menghabisi nyawa satu keluarga pelaku pergi dengan membawa mobil korban.
"Pelaku punya utang cukup banyak di luar. Dia mempunyai keinginan menguasai apa yang dimiliki oleh korban," jelas Bambang.
"Sementara masih kita dalami. Sementara pengakuan dari pelaku nekat membunuh korban karena terdesak," imbuhnya.
Datangi Korban saat Dini Hari
