Kadis Pariwisata dan Budaya Kabupaten Sumba Timur Ingatkan Jangan Ada Kluster dari Obyek Wisata

semua pelaku pariwisata dan juga masyarakat di Sumba Timur agar memperhatikan protokol kesehatan,

Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG/ROBERT ROPO
Umbu Maramba Meha. 

Kadis Pariwisata dan Budaya Kabupaten Sumba Timur Ingatkan Jangan Ada Kluster dari Obyek Wisata

POS-KUPANG.COM|WAINGAPU -- Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Parbud) Sumba Timur, Maramba Meha,S.H mengingatkan kepada semua pelaku pariwisata dan juga masyarakat di Sumba Timur agar memperhatikan protokol kesehatan, ketika mengunjungi obyek wisata di Sumba Timur.

Upaya pencegahan ini perlu dilakukan agar jangan ada kasus Covid-19 dengan nama kluster obyek wisata.

Maramba Meha menyampaikan hal ini, Minggu (23/8/2020).

Menurut Maramba, setelah obyek-obyek wisata mulai dibuka, maka semua masyarakat terutama pelaku pariwisata harus memperhatikan protokol kesehatan.

"Kita tidak inginkan, agar nanti dibilang ada kluster baru dari obyek wisata. Mari kita semua taati protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah," katanya.

Dijelaskan, saat ini banyak sekali masyarakat yang berkunjung ke obyek-obyek wisata di Sumba Timur, karena itu perlu diperhatikan soal protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19.

"Minimal itu pakai masker, sudah sangat membantu dalam pencegahan penularan Covid-19. Jika kita berwisata, mari sama-sama jaga kesehatan kita dengan menaati protokol Covid-19," katanya.

Inilah salah satu obyek wisata Pantai Walakiri di Kecamatan Pandawai Kabupaten Sumba Timur.
Inilah salah satu obyek wisata Pantai Walakiri di Kecamatan Pandawai Kabupaten Sumba Timur. (POS-KUPANG.COM/Oby Lewanmeru)

Sekda Sumba Timur, Domu Warandoy,S.H, M. Si mengatakan, setelah penerapan new normal atau kebiasaan baru, maka semua obyek wisata yang ada di Sumba Timur mulai dibuka.

"Kita di Sumba Timur saat ini alami penurunan pendapatan khususnya penerimaan dari sektor pariwisata akibat Pandemi Covid-19. Karena itu, setelah new normal ini kita sudah buka kembali," kata Domu.

Alumni Angkatan ke 40 Seminari Lalian Dermakan Alat Musik Organ buat Almamater, Yuk Simak!

Viral, Ibu Panggil Anaknya yang Hilang di Pohon Bambu, Korban Ditemukan Tanpa Busana, Ini Kisahnya

Anshari Asar : Dari Lahir Orang Disini Belum Pernah Cium Aspal

Dikatakan,dengan dibuka semua obyek wisata maka, Pemerintah Sumba Timur meminta agar masyarakat tetap memperhatikan pelaksanaan Protokol Kesehatan.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved