Gempa di Timur Laut Larantuka BMKG Imbau Masyarakat Tetap Tenang
Sholakhudin Noor Falah mengimbau masyarakat untuk tetap tenang pasca mendengar informasi gempa di Timur Laut Larantuka
POS-KUPANG.COM | KUPANG- Kasi Data dan Informasi Stasiun Geofisika Kupang, Sholakhudin Noor Falah mengimbau masyarakat untuk tetap tenang pasca mendengar informasi gempa berkekuatan 6,9 Magnitudo yang berpusat di 171 Timur Laut Larantuka.
"Masyarakat juga tidak boleh terpengaruh dengan informasi dan isu yang berkembang, yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya," ujar Sholakhudin kepada Wartawan, Jumat, 21/08/2020.
Informasi bisa diakses di bmkg.go.id, atau aplikasi di googleplay, di Info BMKG atau di media sosial BMKG.
• Pilkada Sumba Barat, Berpeluang Empat Pasang Calon Bupati-Wakil Bupati Maju Pilkada 2020
Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk mengindari bangunan yang retak atau yang diakibatkan oleh gempa dan memastikan bangunan bisa tahan gempa.
"Masyarakat juga harus diimbau untuk memeriksadan memastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah," kata Sholakhudin.
• Lima Kendaraan Penyemprot Disinfektan Hasil Perjuangan Ansy Lema Tiba di NTT
Hingga saat ini pihak BMKG belum mengeluarkan informasi potensi tsunami terkait gempa tersebut.
Ia juga meminta masyarakat untuk tidak terprovokasi oleh informasi-informasi terkait tsunami sebelum ada informasi resmi dari BMKG.
Sholakhudin memastikan bahwa, gempa berkekuatan 6,9 Magnitudo pada hari ini yang terjadi di kedalaman 670 Km laut tersebut, tidak terlalu berbahaya atau menimbulkan dampak yang fatal.
" Tidak berpotensi tsunami dan tidak merusak," pungkasnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oncy Rebon)