Resmi Jadi Kader Partai PAN Kabupaten Mabar, Angga Gapul Melangkah Pilkada 2020
Anggalinus Gapul atau akrab disapa Angga Gapul resmi menjadi Kader PAN Kabupaten Manggarai Barat
Penulis: Gecio Viana | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | LABUAN BAJO - Cawabup Mabar Anggalinus Gapul atau akrab disapa Angga Gapul resmi menjadi Kader PAN Kabupaten Manggarai Barat.
Angga Gapul yang saat ini masih menjabat sebagai Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Manggarai Barat ini resmi menjadi kader partai setelah mendapatkan jas Partai PAN dari Anggota DPR RI sekaligus Ketua Umum Barisan Muda PAN, Ahmad Johan.
Kegiatan tersebut dilakukan dalam Wuat Wa'i dan deklarasi paket AG-AG di Rumah Gendang Dusun Kaper Desa Golo Bilas, Kecamatan Komodo, Kabupaten Mabar, Kamis (20/8/2020).
• Pasien Covid-19 di Ende Bertambah Probable Meninggal Dunia
Selanjutnya, Angga Gapul mantap melangkah sebagai bakal calon wakil bupati Mabar mendampingi Andry Garu.
Angga Gapul berterima kasih atas dukungan yang diberikan dan akan berkontribusi serta berusaha keras untuk memenangkan pilkada.
"Terima kasih, saya akan membesarkan partai PAN," katanya.
• Koramil 1612-02/ Komodo Sosialisasikan Disiplin Kenakan Masker
Sementara itu, Andry Garu dalam sambutannya mengatakan, memilih Angga Gapul sebagai wakil untuk mendampinginya karena karakter dan prestasi yang dimilikinya.
"Pak Angga Gapul ini merupakan putera terbaik Indonesia, ia pernah masuk dalam 10 besar kepala dinas pertanian terbaik se-Indonesia," katanya.
Diakuinya, dengan bekal pengalaman dan kemampuan yang dimiliki Angga Gapul, pihaknya optimis dapat membawa Kabupaten Mabar lebih baik melalui program kerja yang ada.
Sementara itu, dalam kegiatan tersebut juga diberikan Surat Keputusan (SK) dukungan kepada paket AG-AG.
SK dukungan PAN diberikan langsung Anggota DPR RI, Ahmad Johan didampingi pengurus DPD PAN Kabupaten Mabar.
Selanjutnya, SK dukungan dari Partai Hanura diberikan langsung Ketua DPD Hanura Provinsi NTT, Refafi Gah.
Hadir pula dalam kesempatan itu, para pengurus DPC Hanura Kabupaten Manggarai Timur, DPC Partai Hanura Kabupaten Manggarai, DPC Hanura Kabupaten Ende dan para anggota DPRD dari 3 Manggarai.
Dalam sambutannya, Anggota DPR RI dari dapil I NTT, Ahmad Johan mengajak seluruh anggota partai PAN dan seluruh masyarakat Mabar untuk memenangkan paket AG dalam pesta demokrasi yang akan dihelat 9 Desember 2020 mendatang.
Menurutnya, Kabupaten Mabar yang memiliki potensi luar biasa termasuk sektor pariwisata harus dipimpin oleh kepala daerah yang memiliki program kerja yang merakyat dan memiliki jaringan yang luas dari tingkat kabupaten, provinsi hingga tingkatan nasional.
"Mari bersama membangun Kabupaten Mabar sebagai kota ikon NTT yang maju. Partai PAN memilih paket AG, karena mereka punya visi dan program kerja yang besar dan pergaulan yang luas, sehingga potensi daerah yang dimiliki bisa dikelola dengan baik dan maksimal," katanya disambut tepuk tangan meriah peserta kegiatan tersebut.
Selanjutnya, mewakili DPP PAN, ia juga meminta DPD PAN Kabupaten Mabar untuk segera melakukan konsolidasi dan me menata jaringan untuk memenangkan paket AG.
Sementara itu, Ketua DPD Hanura Provinsi NTT, Refafi Gah dalam sambutannya mengatakan, seluruh masyarakat Mabar untuk mendukung paket AG sebagai representasi masyarakat di lembaga eksekutif.
"Tampilan mereka sederhana, hati mereka untuk semua demi membangun Kabupaten Mabar. Mari kita merapatkan barisan demi perubahan," katanya.
"Mereka ini anak miskin, dibesarkan dalam keluarga susah, mereka sangat paham kehidupan orang susah. Tuhan memberikan talenta dan berkat untuk menyelamatkan kita yang dilupakan oleh penguasa dan mengangkat harkat dan martabat orang miskin," tambahnya.
Menurutnya, Kabupaten Mabar yang saat ini menjadi perhatian dunia karena salah satu sektor yang dimiliki, yakni sektor pariwisata harus dipimpin oleh kepala daerah yang memiliki komitmen membangun daerah dengan program kerja yang dimiliki.
"Tidak bisa kita cari pemimpin yang biasa saja, harus mencari pemimpin yang memiliki jaringan di tingkat daerah hingga internasional, kabupaten Mabar tidak hanya bisa dibangun dari DAK dan DAU, kerena sudah memiliki peruntukan, mereka ada jaringan sehingga dapat dimanfaatkan untuk membuka investasi dan lapangan pekerjaan bagi masyarakat," katanya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Assale Viana)