Andi Tewas Saat Mencari Ikan di Pantai Waturia, Ini Kisahnya

Andi Ludofikus Sana (39), warga Kelurahan Wailiti, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka ditemukan tewas di Pantai Waturia, Desa Kolisia

Penulis: Aris Ninu | Editor: Kanis Jehola
zoom-inlihat foto Andi Tewas Saat Mencari Ikan di Pantai Waturia, Ini Kisahnya
FOTO POLRES SIKKA UNTUK POS-KUPANG.COM
KORBAN- Korban tenggelam di Pantai Waturia, Sikka saat di RSUD Maumere

POS-KUPANG.COM | MAUMERE - Si Andi Ludofikus Sana (39), warga Kelurahan Wailiti, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka ditemukan tewas di Pantai Waturia, Desa Kolisia, Kecamatan Magepanda, Rabu (19/8/2020) malam.

Andi tewas di Pantai Utara Sikka saat mencari ikan sejauh 300 meter dari bibir pantai.

Informasi yang diperoleh POS-KUPANG.COM dari Polres Sikka, Kamis (20/8/2020) pagi menjelaskan, korban tenggelam berprofesi sebagai tukang asal Kelurahan Wailiti.

Dinas Pariwisata Provinsi Dukung Pembukaan Penerbangan Garuda Indonesia di NTT

Di dalam kasus tenggelam Andi ada tiga saksi yang dimintai keterangan atas kejadian tersebut.

Para saksi kepada aparat polisi menjelaskan, pada Rabu tanggal 19 Agustus 2020 sekira pukul 20.00 wita bertempat di Pantai Waturia telah terjadi peristiwa orang tenggelam.

Yang mana awal mulanya sekira pukul 19.00 wita korban bersama para saksi pergi mencari ikan di Pantai Waturia.

Pilkada Manggarai 2020, Golkar Belum Tentukan Dukungan, Yoakim: Sudah Ada Hasil Survei

Korban berjalan kurang lebih 300 meter dari bibir pantai dan sekitar setengah jam kemudian para saksi mendengar korban berteriak minta tolong.

Namun para saksi hanya kelihatan nyala senter sedangkan korban sudah tenggelam.

Kemudian para saksi meminta bantuan kepada para warga di sekitar pesisir Pantai Waturia.

Kemudian petugas desa menginformasikan kepada Kapospol Ndete dan bersama anggota menuju TKP untuk mengevaluasi korban ke bibir pantai.

Upaya penyelamatan kepada korban dilakukan kemudian anggota Pospol Ndete bersama saksi membawa korban ke UGD RSU.TC.Hillers Maumere untuk dilakukan tindakan medis.

Setelah tiba di rumah sakit berselang dua puluh menit dan dokter menyampaikan bahwa korban tidak tertolong dan meninggal dunia.

Hasil penyelidikan korban tidak mahir berenang dan korban yang mengajak para saksi untuk menyuluh ikan.

Atas kejadian itu polisi telah melakukan langkah antara lain enerima informasi dari Kepala Dusun Waturia, mendatangi TKP, mengevakuasi korban dan membawa korban ke RSUD TC.Hillers Maumere. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved